Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karyawan Pabrik DVD Bajakan Disemprot Air oleh Pria Tak Dikenal

Kompas.com - 19/05/2015, 10:57 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Suasana di dekat pabrik DVD bajakan, Jalan Pinangsia Raya, Glodok, Jakarta Barat, Selasa (19/5/2015) pagi, sempat memanas. Seorang pria dengan pakaian rapi mengusir karyawan pabrik yang berkumpul di sekitar lokasi.

"Ayo, bubar kau. Ngapain masih ngumpul di sini, mau ditangkap polisi kau?" kata orang tersebut kepada sekumpulan karyawan yang berada di depan pabrik DVD bajakan itu.

Beberapa saat setelah orang itu berteriak, dia pun menyiram air dari botol air mineral berukuran besar yang dia bawa. Dia menyemprotkan air itu kepada kumpulan karyawan yang masih berkumpul seraya berteriak lagi.

"Enggak ngerti-ngerti kau, cepat pulang sana, bikin susah saja kau ini," kata orang tersebut.

"Iya ini mau ambil jas hujan, Pak," kata seorang karyawan yang terkena siraman air.

"Ambil jas apa, cepat pergi sana," ujar orang itu.

Para karyawan pun terlihat membubarkan diri tanpa protes. Setelah para karyawan bubar, di luar pagar pabrik yang ditutup, terlihat dua orang berseragam keamanan berjaga di sana.

Sejak pagi ini, puluhan karyawan memadati kawasan pabrik DVD bajakan yang telah digeledah oleh personel Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Direskrimsus) Polda Metro Jaya, Senin (18/5/2015) malam. Mereka kebingungan karena tidak bisa bekerja seperti biasanya.

Seorang karyawan, Singgih (37), menyebutkan bahwa pabrik tersebut ditutup selama seminggu sehingga tidak boleh ada kegiatan sama sekali sampai pada Senin depan.

"Tutup seminggu. Kalau masuk buat rapi-rapi boleh, tapi enggak boleh ambil DVD," tutur Singgih.

Hingga pukul 09.30 WIB, orang yang membubarkan para karyawan menolak untuk dikonfirmasi oleh Kompas.com. Dia langsung beranjak pergi, tetapi sesekali dia masih berkeliling di area pabrik DVD tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Anak Bunuh Diri Bisa Diantisipasi…

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 22 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

[POPULER JABODETABEK] Ibu Rekaman Anak Bersetubuh dengan Pacar | Jukir Liar di Jakarta Diberantas

Megapolitan
Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com