Untuk sementara, polisi merumuskan beberapa penyebab terjadinya hal tersebut.
Yang pertama, posisi mobil yang berada di pojok bangunan. Posisi ini membuat orang yang berada di sekitar lambat menyadari keberadaan jasad Willy.
"Mobil itu sudah lama ditaruh di situ. Posisi mobilnya ada di paling pojok. Sementara itu, ada 10 mobil lain di lokasi yang sama," kata Kapolres Jakarta Timur Komisaris Besar Umar Faroq saat dihubungi, Sabtu (24/10/2015).
Umar juga menyebut, mobil BMW itu dipasangi kaca gelap.
Menurut Umar, jasad Wiliyanto ditemukan seorang montir yang mencium bau tak sedap dari mobil itu.
"Setelah dibuka, ternyata korban sudah tewas di jok belakang. Awalnya tidak kelihatan karena kaca mobilnya gelap. Pas dilihat lebih dekat dan dibuka, ternyata ada mayat," ujar dia.
Andri Motor Servis berlokasi di Jalan Pulo Asem Utara Raya, Pulogadung, Jakarta Timur. Wiliyanto diketahui merupakan adik dari pemilik bengkel tersebut.
Sehari-hari, Wilijanto tinggal di situ bersama dengan para montir. Semua montir yang bekerja di bengkel tersebut saat ini diperiksa polisi. Selain montir, polisi juga memeriksa keluarga dari Wiliyanto.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.