Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Mau Datang, Kawasan Taman Puring Mendadak Steril

Kompas.com - 30/10/2015, 09:22 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kawasan Pasar Taman Puring, Jalan Kyai Maja, Jakarta Selatan, biasanya macet dan padar oleh kendaraan. Tetapi, Jumat (30/10/2015) pagi ini, mendadak sepi.

Tidak ada bus metromini, mobil pribadi, maupun motor yang melintas di jalan tersebut. 

Di depan Kantor Mapolsek Taman Puring dipasang rambu cone dengan petugas Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Transportasi (Dishubtrans), serta polisi yang berjaga.

Mereka menjaga dan mengalihkan kendaraan ke arah jalan belakang Mapolsek Taman Puring.

Kapolsek Kebayoran Baru Kompol Agustinus Ary Purwanto mengatakan, Jalan Kyai Maja sengaja ditutup untuk kelancaran acara penandatanganan perjanjian kredit pedagang kaki lima (PKL) secara massal yang dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

"Kan biasanya jalannya ramai, banyak (kendaraan) yang lewat. Jadi ya ditutup sebentar," kata Ary. 

Seorang personel Satpol PP, Agus Waluyo, mengatakan, Jalan Kyai Maja sengaja ditutup untuk kelancaran acara penandatanganan perjanjian kredit pedagang kaki lima (PKL) secara massal yang dihadiri oleh Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama.

"Jalan ditutupnya dari sekitar jam 07.30 sampai acaranya selesai," kata Agus kepada Kompas.com. 

Berdasarkan pantauan Kompas.com, arus lalu lintas di Jalan Kyai Maja di depan Pasar Mayestik terlihat padat.

Bunyi klakson bus, motor, dengan mobil saling bersahutan. Tak sedikit pengendara yang berencana ke Taman Puring namun langsung diminta menggunakan jalur lain.

Biasanya kendaraan memadati kawasan Taman Puring. Arus lalu lintas kawasan Taman Puring, di Jalan Kyai Maja, semakin padat dengan adanya proyek pembangunan jalan layang Kapten Tendean-Blok M-Ciledug. Selain itu, biasanya banyak motor yang terparkir liar di depan Taman Puring.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Bisa Usung Calon Sendiri, PKS Belum Tentukan Jagoan untuk Pilkada Bogor 2024

Megapolitan
Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Sisa Banjir Sabtu Sore, Sampah Masih Berserakan di Jalan Margonda Depok

Megapolitan
Warga Ajak 'Selfie' Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Warga Ajak "Selfie" Polisi Berkuda dan Polisi Satwa di CFD

Megapolitan
Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Sambut HUT Ke-542 Bogor, Ratusan Orang Ikut Lomba Lari Lintasi Sawah dan Gunung

Megapolitan
Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Penyalur Jadi Tersangka karena Palsukan Usia ART yang Lompat dari Rumah Majikan di Tangerang

Megapolitan
Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Antusiasme Warga Berbondong-bondong Padati Balai Kota Menyambut Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542

Megapolitan
Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Dishub Kota Bogor Lakukan Pengalihan Arus Lalin Saat Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542 Hari Ini

Megapolitan
Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Mau Datang ke Helaran Hari Jadi Bogor Ke-542, Cek di Sini 8 Kantong Parkirnya

Megapolitan
Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Kuasa Hukum dan Keluarga Pegi Kecewa Tak Diundang Polisi ke Pra-rekonstruksi

Megapolitan
Kuasa Hukum Bantah Pegi Pakai Nama Samaran “Robi’ dan “Perong”

Kuasa Hukum Bantah Pegi Pakai Nama Samaran “Robi’ dan “Perong”

Megapolitan
Kaesang Pangarep dan Istrinya ke Tangerang, Nonton 'Baku Hantam Championship'

Kaesang Pangarep dan Istrinya ke Tangerang, Nonton "Baku Hantam Championship"

Megapolitan
Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Diisukan Bakal Dipindah ke Nusakambangan, Pegi Perong Tiap Malam Menangis

Megapolitan
Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Juru Parkir Liar di JIS Bikin Resah Masyarakat, Polisi Siap Menindak

Megapolitan
Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Pegi Perong Bakal Ajukan Praperadilan Atas Penetapannya sebagai Tersangka di Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Viral Tukang Ayam Goreng di Jakbar Diperas dengan Modus Tukar Uang Receh, Polisi Cek TKP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com