Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ada Kabar Deklarasi Ahok-Djarot pada 17 Agustus, Begini Reaksi Djarot

Kompas.com - 16/08/2016, 17:29 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat memilih langsung berjalan cepat ketika wartawan bertanya tentang kabar deklarasi pasangan Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dengan dirinya pada Pilkada DKI Jakarta 2017 oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P).

Djarot yang ditemui di Tugu Proklamasi, Selasa (16/8/2016) sore, langsung berjalan menuju kendaraan dinasnya. Wartawan pun berusaha mengejarnya dan kembali mengonfirmasi kabar tersebut.

"Kamu kabar dari mana?" tanya Djarot kepada wartawan.

Seorang wartawan menjawab, kabar itu baru sebatas "kabar burung". Sehingga perlu dikonfirmasi kebenarannya dari pihak terkait. "Tanya ke burung," kata Djarot tertawa.

Kemudian wartawan lainnya bertanya tentang kencangnya kabar PDI-P yang kembali akan memasangkan dirinya dengan Basuki alias Ahok. Djarot kembali menolak menjawab pertanyaan tersebut.

"Kata siapa?" tanya Djarot. Wartawan itu menjawab bahwa kabar pencalonan Ahok-Djarot berasal dari sejumlah petinggi PDI-P. "Tanya sama sejumlah petinggi PDI-P. Siapa yang bilang?" kata Djarot kembali tertawa.

Wartawan lainnya menjawab pencalonan tersebut berasal dari kabar yang beredar. "Ya tanya sama kabar yang beredar," kata Djarot singkat. (Baca: Benarkah PDI-P Akan Deklarasi Dukungan untuk Ahok pada 17 Agustus?)

Sedangkan sang istri, Happy Farida yang duduk di samping Djarot terlihat tersenyum melihat wartawan mewawancarai suaminya melalui kaca mobil. Terakhir, wartawan kembali bertanya kebenaran kabar deklarasi Ahok-Djarot oleh PDI-P yang bertepatan dengan hari kemerdekaan ke-71 Republik Indonesia. "Ck.. (diam sesaat) besok saya upacara," kata Djarot.

Kompas TV Apa Langkah PDI-P di Pilkada DKI?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com