Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Ungkap Profil Ryan, Staf Khusus yang Mendampingi Dia di Sidang MK

Kompas.com - 23/08/2016, 16:59 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok menjelaskan mengenai profil Ryan Ernest, staf khusus yang mendampingi dirinya dalam sidang uji materi UU Pilkada di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) pada Senin (22/8/2016) kemarin.

Menurut Ahok, Ryan merupakan lulusan Fakultas Hukum Universitas Indonesia.

"Sarjana hukum anak UI itu. Baru lulus," kata Ahok di Balai Kota, Selasa.

Menurut Ahok, Ryan tergolong minim pengalaman. Namun ia tidak mempermasalahkan hal itu. Yang penting, kata dia, Ryan tidak melakukan kekeliruan terkait materi-materi hukum yang tengah dibahas.

"Dan yang penting dia jujur, tidak menusuk saya dari belakang. Kami saling diskusi," ujar Ahok.

Ahok menceritakan saat Ryan sempat salah menangkap maksud dan tujuannya mengajukan uji materi UU Pilkada ke MK. Menurut Ahok, pada awalnya Ryan mengira bahwa ia berkeinginan agar aturan kampanye bagi calon petahana dikembalikan seperti pada masa lalu.

Pada aturan lama, seorang petahana hanya perlu cuti saat ia hendak berkampanye, tidak perlu sampai cuti selama periode masa kampanye. Padahal, ujar Ahok, dirinya ingin agar calon petahana diberi pilihan antara cuti atau tidak cuti.

Jika tidak cuti, maka calon petahana tidak boleh berkampanye.

"Saya tak pernah punya intensi, keinginan boleh kayak dulu, cuti on off on off. Makanya saya bilang kamu enggak ngerti saya. Saya adalah orang yang sepakat kalau mau kampanye, cuti," kata Ahok.

Setelah mengampingi Ahok di Sidang MK, muncul berbagai meme bergambar Ryan di media sosial. Kebanyakan netizen mengomentari wajahnya yang dinilai tampan.

Ahok sudah mengetahui hal itu. Namun, ia mengatakan bukan faktor wajah yang membuatnya mengajak Ryan ikut serta di Sidang MK.

"Nanti kalau kubawa yang cantik, lu ribut lagi, gosip. Gue tidur di kolong kasur," ujar dia sambil tertawa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Kepulauan Seribu, Kaki dalam Kondisi Hancur

Megapolitan
Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Mayat Laki-laki Mengapung di Perairan Laut Pulau Kotok Kepulauan Seribu

Megapolitan
Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Tak Lagi Marah-marah, Rosmini Tampak Tenang Saat Ditemui Adiknya di RSJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com