Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terciumnya Bau Aneh Ungkap Pembunuhan Sopir Angkot yang Disemen

Kompas.com - 31/10/2016, 15:02 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sopyan Lubis (43) diduga dibunuh dua kerabatnya, Riko Lesmana (41) dan Rudi Hartono (34). Sopyan yang diketahui bekerja sebagai sopir angkot itu dibunuh di wilayah Jati Makmur, Pondok Gede, Bekasi, Senin (24/10/2016).

Kapolsek Pondok Gede Kompol Budiono, mengatakan, kasus itu terungkap setelah kakak Sopyan melaporkan kasus tersebut ke Polsek Cipayung. Ia curiga adiknya telah dibunuh oleh RL dan RH.

"Ada bau-bau aneh di kontrakan. Dia juga dapat informasi dari istri pelaku, bahwa suaminya telah membunuh korban. Nah, abangnya langsung lapor ke Polsek Cipayung," ujar Budiono saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (31/10/2016).

Budiono menambahkan, berdasarkan laporan tersebut, polisi langsung menangkap RL dan RH di kontrakannya di Gang Haji Tamin RT 04/05, Cipayung, Jakarta Timur pada Minggu (30/10/2016).

"Keduanya ditangkap oleh anggota Jatanras Polda Metro Jaya dan anggota Polsek Cipayung."

Budi mengungkapkan, saat ini kasus tersebut ditangani oleh Subdit Jatanras Polda Metro Jaya. Sebab, dalam kasus tersebut terjadi di dua tempat berbeda.

"Kan dibunuhnya di Pondok Gede terus dikuburinnya di Cipayung," kata Budiono.

Pembunuhan Sopyan disebut dilatari masalah sepele. Kejadian bermula ketika Riko meminta uang kepada Sofyan, Senin (24/10/2016) pukul 08.00, saat keduanya mangkal di Jalan Raya Jati Makmur RT 06/11  Pondok Gede.

Lantaran permintaannya ditolak, Riko kalap dan memukul bagian kepala Sofyan dengan potongan besi. Melihat Sofyan terkapar, Riko panik dan segera membawa tubuhnya ke rumah kontrakannya di Kampung Kramat RT 05/04 Kelurahan Setu, Cipayung, Jakarta Timur.

"Pelaku dengan dibantu temannya yang bernama Rudi Hartono menguburkan Sofyan di dalam rumah kontrakannya itu dengan cara disemen," kata Kapolsek Cipayung Komisaris Dedy Wahyudi.

Kompas TV Pria Ini Dibunuh dan Dikubur dengan Semen oleh Temannya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

948 Calon Jemaah Haji Asal Kota Bogor Diberangkatkan pada Musim Haji 2024

Megapolitan
Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Casis Bintara yang Dibegal di Kebon Jeruk Dapat Hadiah Motor Baru

Megapolitan
Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Jenazah Korban Pesawat Jatuh di Tangsel Utuh, RS Polri: Kematian Disebabkan Benturan

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Jasad Wanita di Selokan Bekasi, Polisi Masih Dalami Dugaan Korban Hamil

Megapolitan
Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan 'Gimana' kalau Dilarang?

Muncul Lagi meski Sudah Ditertibkan, Jukir Liar di Koja: Makan "Gimana" kalau Dilarang?

Megapolitan
Sebelum Hilang Kontak, Pilot Pesawat Jatuh di Tangsel Sempat Hubungi Menara Pengawas

Sebelum Hilang Kontak, Pilot Pesawat Jatuh di Tangsel Sempat Hubungi Menara Pengawas

Megapolitan
KNKT Pastikan Pesawat yang Jatuh di Tangsel Tidak Punya 'Black Box'

KNKT Pastikan Pesawat yang Jatuh di Tangsel Tidak Punya "Black Box"

Megapolitan
Siasat Begal di Jaktim: Berpura-pura Jadi 'Debt Collector' lalu Tuduh Pengendara Motor Berwajah Lugu Telat Bayar Cicilan

Siasat Begal di Jaktim: Berpura-pura Jadi "Debt Collector" lalu Tuduh Pengendara Motor Berwajah Lugu Telat Bayar Cicilan

Megapolitan
Isak Tangis Istri Korban Pesawat Jatuh di BSD Iringi Kepulangan Jenazah

Isak Tangis Istri Korban Pesawat Jatuh di BSD Iringi Kepulangan Jenazah

Megapolitan
Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Terdapat Benturan pada Jidat

Jasad Wanita di Selokan Jalan Juanda Bekasi, Terdapat Benturan pada Jidat

Megapolitan
Penerbangan Pesawat yang Jatuh di BSD dalam Rangka Survei Landasan Baru di Tanjung Lesung

Penerbangan Pesawat yang Jatuh di BSD dalam Rangka Survei Landasan Baru di Tanjung Lesung

Megapolitan
Pesawat Jatuh di Tangsel, KNKT: Pilot Berkeinginan Mendarat Darurat di Lapangan Sunburst

Pesawat Jatuh di Tangsel, KNKT: Pilot Berkeinginan Mendarat Darurat di Lapangan Sunburst

Megapolitan
KNKT Masih Telusuri Penyebab Pilot Ingin Mendarat Darurat di Lapangan Sunburst BSD

KNKT Masih Telusuri Penyebab Pilot Ingin Mendarat Darurat di Lapangan Sunburst BSD

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Batasi Satu Alamat Rumah Maksimal 3 KK

Pemprov DKI Bakal Batasi Satu Alamat Rumah Maksimal 3 KK

Megapolitan
Suasana Haru Iringi Keberangkatan Jemaah Haji di Kota Bogor

Suasana Haru Iringi Keberangkatan Jemaah Haji di Kota Bogor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com