Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Siap Terima Aduan dari Warga di Rumah Lembang

Kompas.com - 13/11/2016, 17:17 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Calon Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama membuka kesempatan untuk menampung pengaduan dari warga mulai Senin (14/11/2016). Basuki siap menerimanya mulai pukul 08.00 WIB sampai 10.00 WIB di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat.

"Aduan buka hari Senin sampai Jumat dari pukul 08.00 WIB," ujar Wakil Ketua Tim Pemenangan Ahok-Djarot, Wibi Andriano, ketika dihubungi, Minggu (13/11/2016).

Wibi mengatakan hal ini terkait penolakan yang dialami Basuki atau Ahok ketika melakukan blusukan. Penolakan tersebut membuat warga sekitar yang ingin menyampaikan keluhan menjadi terganggu.

Ahok seringkali harus meninggalkan tempat blusukan lebih cepat dari yang seharusnya. Kesempatan warga untuk mengadu kepada Ahok pun menjadi hilang jika terjadi aksi penolakan.

"Kasihan dong warga yang mau dukung kita, jadi takut apalagi kalau tiba-tiba anarkis. Jadi kalau memang mereka antusias ya mending kita undang saja," ujar Wibi.

Aduan warga tersebut bisa ditindaklanjuti ketika Ahok menyelesaikan cuti kampanyenya. Meski membuka Rumah Lembang untuk menampung aduan warga, Wibi mengatakan Ahok akan tetap blusukan.

"Sekiranya aman, dia tetap turun," ujar Wibi.

Kebiasaan Ahok untuk melayani aduan warga sebenarnya sudah diterapkan ketika dia aktif sebagai gubernur. Tiap pagi di Balai Kota DKI, sekelompok warga menunggu Ahok tiba untuk mengadu permasalahannya.

 

Kompas TV Nasib Ahok di Pilkada DKI Jakarta 2017
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com