Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jika "Kontraknya" Dilanjutkan, Ahok Janji Jakarta seperti Singapura pada 2018

Kompas.com - 08/12/2016, 10:57 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Calon gubernur DKI Jakarta petahana, Basuki Tjahaja Purnama, menargetkan Ibu Kota dapat maju seperti Singapura pada 2018 mendatang. Ahok menginginkan, infrastruktur dan penggunaan teknologi di Jakarta setara dengan Singapura.

"Saya yakin tahun 2018, kita betul-betul Jakarta kalau bandingin Singapura-Jakarta 12-13 atau 11-12, jadi target kita seperti itu," kata Ahok di Rumah Lembang, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (8/12/2016).

Beberapa strategi Ahok untuk membuat Jakarta setara dengan Singapura salah satunya dengan memberi tempat berkumpul bagi anak-anak muda. Rencananya, Pemprov DKI Jakarta akan membangun tempat untuk menciptakan berbagai aplikasi di kawasan Kebon Melati, Jakarta Pusat.

Selain itu, ia berjanji akan mempermudah izin pengusaha pemula yang ingin mengembangkan usaha.

"Kantor-kantor, ruang rumah enggak akan kami persulit izinnya. Masa mau berkreativitas, harus kami ribetin?" kata Ahok.

Di samping itu, Ahok berjanji memberi fasilitas Wi-Fi gratis bagi warga Ibu Kota. Berbagai teknologi yang dibangun di Jakarta akan terintegrasi dengan CCTV atau kamera pengawas.

Ahok memercayai, penghasilan terbesar bukan berasal dari tambang, melainkan kreativitas anak-anak muda.

"Saya ingin anak muda punya kesempatan. Kalau usaha tambang di Jakarta kan enggak mungkin. Yang penting Bapak, Ibu, pulang dari sini mesti cerita, kalau mau lihat 2018 kejadian seperti ini, ya lanjutin kontrak kerja Ahok," kata Ahok tertawa.

Kompas TV Cagub Ahok Terus Soroti Permasalahan Banjir
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com