Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kali Semongol Penuh, Djarot Minta Lurah Cari Lahan untuk Buat Embung

Kompas.com - 23/02/2017, 15:22 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Djarot Saiful Hidayat mencari sumber permasalahan banjir di kawasan Tegal Alur, Kalideres dengan cara meninjau langsung Kali Semongol yang ada di sana.

Djarot melihat kondisi air di Kali Semongol yang hampir meluap ke daratan. Djarot mengatakan air di Kali Sentiong penuh karena imbas rob.

"Ini karena rob ya, banjir karena rob," ujar Djarot di Tegal Alur, Kalideres, Kamis (23/2/2017).

Di dekat kali tersebut, terdapat saluran air yang juga hampir meluap ke daratan. Djarot sudah memeriksa secara langsung kedalaman dari saluran air tersebut. Djarot mengatakan saluran air sebenarnya sudah cukup dalam.

Namun, air di Kali Semongol yang sudah penuh membuat air dari saluran air tidak bisa mengalir ke kali. Djarot mengatakan banjir di kawasan ini bukan hanya terjadi karena hujan saja melainkan juga karena air laut. Dia pun meminta lurah untuk mencari lahan kosong agar bisa dibuat embung.

"Ya pengaruhnya kan bukan hanya hujan saja, tapi karena air laut naik ya. Makanya saya minta tadi kalau sudah seperti ini cari daerah-daerah cekungan lalu bikin embung ya Pak Lurah, bikin sumur resapan sama embung," ujar Djarot.

Djarot bersyukur bahwa banjir di kawasan itu sudah surut. Selain itu tidak ada lagi warga yang masih mengungsi. Namun, pembuatan embung tetap harus dilakukan agar banjir tidak terulang. (Baca: Ancaman Banjir Rob Meningkat, Tanggul Raksasa Mendesak Diselesaikan)

Untuk masalah rob, Djarot mengatakan solusinya adalah dengan membangun tanggul laut. Pembuatan tanggul merupakan solusi jangka panjang.

"Jadi kalau masalah rob ya Jakarta itu kan berada di bawah permukaan laut ya, salah satu jalannya adalah ya kita bangun tanggul," ujar Djarot.

Kompas TV Banjir Rob Rendam Jalan, Motor Dialihkan Lewat Tol
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Megapolitan
Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Megapolitan
Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Megapolitan
Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Megapolitan
Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Megapolitan
Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Megapolitan
Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Megapolitan
Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Megapolitan
Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Megapolitan
Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Megapolitan
Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Megapolitan
Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Megapolitan
Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Bubarkan Remaja Tawuran, Polisi Malah Kena Bacok di Kembangan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com