Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepasang Jenazah Terbungkus "Bedcover" Diduga Korban Perampokan

Kompas.com - 12/09/2017, 05:51 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Dua jenazah terbungkus bedcover atau kain sprei dengan tangan dan kaki terikat ditemukan mengambang di Sungai Klawing Purbalingga, Jawa Tengah, Senin (11/9/2017) pagi. Dua sosok jenazah tersebut kemudian diketahui sebagai Husni Zarkasih (58) dan istrinya, Zakiah Husni (53), warga Jalan Pengairan, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono mengatakan, sepasang suami istri tersebut diduga korban perampokan.

"Polisi telah melakukan olah TKP (tempat kejadian perkara). Dugaan sementara korban perampokan," ujar Argo kepada Kompas.com, Senin malam.

Lihat juga: Sepasang Mayat Terbungkus Bedcover Ditemukan Mengapung di Sungai

Argo menjelaskan, Polsek Tanah Abang mendapat laporan dari Polres Purbalingga perihal temuan jenazah tersebut. Berdasarkan data diri yang ada, dua jenazah itu merupakan warga Jalan Pengairan, Bendungan Hilir, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Polisi langsung mengecek ke rumah korban bersama warga. Saat tiba di lokasi kondisi rumah dalam kosong dan terkunci.

"Setelah dicek ke dalam rumah ditemukan bercak darah di dinding dan lantai rumah korban," kata Argo.

Argo menambahkan selain bercak darah yang tertinggal, diketahui ada sejumlah barang berharga milik korban yang hilang. Atas dasar itu, polisi menduga sepasang suami istri itu diduga menjadi korban perampokan.

"Mobil Toyota Altis, sertifikat, perhiasan dan isi brangkas yang kami belum tahu isinya berapa hilang," kata dia.

Menurut Argo, kasus itu tengah ditangani oleh tim gabungan dari Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya, Polres Jakarta Pusat, dan Polsek Tanah Abang. Sejauh ini, belum diketahui identitas para pelakunya. Polisi masih mengumpulkan barang bukti dan memeriksa saksi berkaitan dengan kasus tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Bukti Lemahnya Pengawasan

Kasus Kekerasan di STIP Terulang, Pengamat: Bukti Lemahnya Pengawasan

Megapolitan
Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Kasus Penganiayaan Putu Satria oleh Senior, STIP Masih Bungkam

Megapolitan
Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Beredar Video Sekelompok Mahasiswa di Tangsel yang Sedang Beribadah Diduga Dianiaya Warga

Megapolitan
Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Tegar Tertunduk Dalam Saat Dibawa Kembali ke TKP Pembunuhan Juniornya di STIP...

Megapolitan
Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Rumah Warga di Bogor Tiba-tiba Ambruk Saat Penghuninya Sedang Nonton TV

Megapolitan
Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Jadwal Pendaftaran PPDB Kota Bogor 2024 untuk SD dan SMP

Megapolitan
Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun 'Jogging Track' di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Sejumlah Warga Setujui Usulan Heru Budi Bangun "Jogging Track" di RTH Tubagus Angke untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Taruna Tingkat 1 STIP Dipulangkan Usai Kasus Penganiayaan oleh Senior

Megapolitan
Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com