Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Meriahnya Kembang Api yang Muncul dari Tengah Danau Sunter

Kompas.com - 01/01/2018, 01:07 WIB
Moh. Nadlir

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Perayaan pergantian tahun 2017 di Danau Sunter, Jakarta Utara berlangsung meriah. Pesta kembang api dimulai pada pukul 00.00 WIB.

Kembang api muncul dari tengah danau dan berlangsung sampai 10 menit lamanya, diiringi aksi jet ski dengan lampu warna-warni. Kembang api tersebut dinyalakan oleh marinir.

Masyarakat tumpah ruah menyaksikan pesta kembang api di tengah danau tersebut. Mereka mengabadikan momen satu tahun sekali itu melalui gawainya masing-masing.

Wali Kota Jakarta Utara Husein Murad pun mengucapkan rasa terima kasihnya kepada seluruh masyarakat yang hadir dalam acara perayaan pergantian tahun 2017 menuju 2018.

"Terima kasih semua warga Jakarta Utara yang hadir di sini. Izinkan saya ucapkan terima kasih atas kerjasama ini," ujar Husein di kawasan Danau Sunter, Jakarta Utara, Minggu malam (31/12/2017).

Husein juga berharap pada akhir tahun 2018 nanti acara yang serupa akan bisa terlaksana.

Baca juga : Perayaan Tahun Baru di Danau Sunter, Ada Lomba Bakar Ikan hingga Kembang Api

"Kita lanjutkan pada tahun 2018. Ini kebersamaan kita, dari kita untuk kita oleh kita," ungkap Husein.

Tak lupa ia mengajak seluruh masyarakat Jakarta Utara di tahun yang baru ini untuk terus merawat dan menjaga kota tercinta.

"Kita miliki, kita rawat, kita jaga bersama-sama Jakarta Utara," terang Husein.

Pemerintah Kota Jakarta Utara sendiri menggelar sejumlah acara untuk menyambut pergantian tahun baru 2018 di Danau Sunter.

Antara lain lomba bakar ikan laut, pentas musik, seni dan budaya, car free night, serta pertunjukan kembang api dari tengah danau.

Sejak sore, masyarakat juga sudah berduyun-duyun datang ke Danau Sunter untuk mengikuti lomba bakar ikan laut yang digelar untuk pertama kalinya.

Ada 505 kelompok masyarakat yang turut serta sebagai peserta kegiatan lomba yang digelar di sepanjang Jalan Danau Sunter Selatan tersebut.

Lomba itu akhirnya dicatat oleh Museum Rekor Dunia Indonesia (MURI) sebagai lomba bakar ikan dengan peserta terbanyak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Sebelum Terperosok dan Tewas di Selokan Matraman, Balita A Hujan-hujanan dengan Kakaknya

Megapolitan
Kemiskinan dan Beban Generasi 'Sandwich' di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Kemiskinan dan Beban Generasi "Sandwich" di Balik Aksi Pria Bayar Makan Seenaknya di Warteg Tanah Abang

Megapolitan
Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon 'Debt Collector'

Cerita Warga Sempat Trauma Naik JakLingko karena Sopir Ugal-ugalan Sambil Ditelepon "Debt Collector"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

[POPULER JABODETABEK] Seorang Pria Ditangkap Buntut Bayar Makan Warteg Sesukanya | Taruna STIP Tewas di Tangan Senior Pernah Terjadi pada 2014 dan 2017

Megapolitan
Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Libur Nasional, Ganjil Genap Jakarta Tanggal 9-10 Mei 2024 Ditiadakan

Megapolitan
Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Curhat ke Polisi, Warga Klender: Kalau Diserang Petasan, Apakah Kami Diam Saja?

Megapolitan
Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com