Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Transjakarta Siap Operasikan 128 Bus Volvo Tahun Ini

Kompas.com - 27/03/2018, 18:39 WIB
Stanly Ravel,
Dian Maharani

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) siap mengoperasikan 128 armada baru menggunakan bus keluaran Swedia bermerek Volvo.

Meski belum diluncurkan secara resmi, tapi saat ini sendiri uji cobanya sudah berjalan menggunakan beberapa unit.

"Total bus kami sampai tahun ini hampir 2.000 unit, untuk Volvo sendiri nanti ada 128 unit. Saat ini sudah kami uji coba, dan hasilnya konsumen happy," kata Budi kepada media di Kampung Melayu, Jakarta Timur, Selasa (27/3/2018).

Menurutnya, penambahan ini masuk dalam reguler pembaruan yang umum dilakukan Transjakarta. Untuk bus Volvo yang menggunakan sasis B11R ini cukup nyaman dari sisi kelapangan dan jaminan keselamatannya.

"Saat ini pengoperasiannya baru 11 unit, nanti bertahap akan terus bertambah. Untuk koridor rencana ada dua koridor, tapi nanti kami akan sesuaikan mana saja saat semua unitnya sudah ready," ujarnya.

Baca juga : Cukup dengan Rp 3.500, Masyarakat Sudah Bisa Naik Volvo

Transjakarta pakai bus Volvo untuk layani masyarakat Jakarta, Selasa (27/32018)Stanly Ravel Transjakarta pakai bus Volvo untuk layani masyarakat Jakarta, Selasa (27/32018)

Budi menjelaskan secara keunggulan, Volvo memiliki predikat baik dalam hal keselamatan. Untuk unit busnya sendiri sudah mengaplikasi tiga gardan dan transmisi otomatis.

"Ada tiga gardan, satu gardan terakhir berfungsi untuk berbelok dan menyesuaikan roda depan. Lalu engine juga baru dan sudah mengaplikasi suspensi udara yang konon lebih ekonomis," ucapnya.

Presiden Direktur PT Indotruck Utama Bambang Prijono yang juga Distributor Dealer Volvo CE, Volvo Tru Truck & Volvo Buses, menjelaakan untuk tahap awal pihaknya akan mensuplai 30 bus dan akan bertahap ke depannya.

"Semua bus sudah siap, tapi tahap awal 30 unit dulu. Kami tidak bisa suplai sekaligus karena ada kepengurusan surat-surat yang harus dilalui dan itu ketat sekali," ucapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Sopir Diduga Mengantuk, Mobil Dinas Polda Jabar Sebabkan Kecelakaan Beruntun di Tol MBZ

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Pegawai Berhamburan ke Luar Gedung

Megapolitan
Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Warga yang Buang Sampah Sembarangan di Dekat Lokbin Pasar Minggu Bakal Didenda Rp 500.000

Megapolitan
Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Sopir di Tangerang Curi Uang Majikan Rp 150 Juta, Ajak Istri Saat Beraksi

Megapolitan
Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com