Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warna-warni Binatang Lucu di Bus Transjakarta Rute Ragunan dan Ancol

Kompas.com - 07/04/2018, 15:19 WIB
David Oliver Purba,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebanyak 10 bus transjakarta rute Ragunan (koridor VI Ragunan-Dukuh Atas 2) dan Ancol (koridor V Ancol-Kampung Melayu), dipasang stiker bergambar satwa.

Direktur Utama PT Transjakarta Budi Kaliwono mengatakan, pemasangan stiker itu sebagai bagian keikutsertaan PT Transjakarta mempromosikan lokasi wisata di Ibu Kota.

"Transjakarta terpanggil membantu memasarkan lokasi wisata yang ada di DKI Jakarta,” ujar Budi melalui siaran pers yang diterima wartawan, Jumat (6/4/2018).

Baca juga: Jumat Pertama, Sandiaga Naik Transjakarta ke Balai Kota

Sebanyak 10 bus transjakarta rute Ragunan dan Ancol, dipasangi stiker bergambar satwa. Pemasangan stiker itu sebagai bagian keikutsertaan PT Transjakarta memperkenalkan lokasi wisata di Ibu Kota. DOK. PRIBADI/PT TRANSJAKARTA Sebanyak 10 bus transjakarta rute Ragunan dan Ancol, dipasangi stiker bergambar satwa. Pemasangan stiker itu sebagai bagian keikutsertaan PT Transjakarta memperkenalkan lokasi wisata di Ibu Kota.
Budi mengatakan, desain yang dibuat ilustrator Ayang Cempaka ini terinspirasi dari model transportasi umum yang melayani kegiatan wisata di tempat hiburan luar negeri.

Budi optimis bus transjakarta desain satwa ini mampu menambah minat warga berkunjung ke lokasi wisata di Jakarta.

Pemasangan bus transjakarta berstiker satwa tersebut melengkapi inovasi yang telah dimiliki PT Transjakarta.

Baca juga: Transjakarta Andalkan Sterilisasi Busway untuk Capai Target 1 Juta Penumpang

Sebanyak 10 bus transjakarta rute Ragunan dan Ancol, dipasangi stiker bergambar satwa. Pemasangan stiker itu sebagai bagian keikutsertaan PT Transjakarta memperkenalkan lokasi wisata di Ibu Kota. DOK.PRIBADI/PT TRANSJAKARTA Sebanyak 10 bus transjakarta rute Ragunan dan Ancol, dipasangi stiker bergambar satwa. Pemasangan stiker itu sebagai bagian keikutsertaan PT Transjakarta memperkenalkan lokasi wisata di Ibu Kota.
Sebelumnya, sejumlah bus milik perusahaan BUMD tersebut sudah didesain dengan nuansa klasik dan Asian Games.

"Selain berperan aktif meningkatkan wisata di DKI Jakarta, Transjakarta juga berkomitmen pada karya anak bangsa. Gambar satwa di bus transjakarta merupakan kreasi orang Indonesia," ujar Budi.

Kompas TV Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan ini. Namun kerusakan mobil cukup parah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com