Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lihat Unggahan Anies di Instagram, Warga Tertarik Kunjungi Taman Piknik

Kompas.com - 14/01/2019, 14:38 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Kurnia Sari Aziza

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Meski baru dibuka, Taman Piknik di Cipinang Melayu, Jakarta Timur, mulai ramai dikunjungi para pengunjung.

Salah satu pengunjung, Uud (35) mengaku tertarik mengunjungi taman ini karena melihat unggahan di akun instagram Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Pendapatnya lumayan bagus, baru juga ke sini karena kemarin lihat postingan gubernur, karena saya tinggal di Pondok Kelapa, ya, ke sini alhamdulillah kompleknya suasananya sejuk enak buat jalan-jalan," kata Uud saat ditemui di lokasi, Jakarta Timur, Senin (14/1/2019).

Baca juga: Taman Piknik, Taman Baru di Jakarta Timur

Meski demikian, Uud merasa masih ada yang kurang yakni bau limbah rumah tangga di ujung taman.

Bau ini berasal dari rumah-rumah yang berada di pinggiran kali yang berbatasan langsung dengan taman.

"Terus pembuangan limbah harian dari masyarakat masih enggak tertutup. Limbahnya sedikit kecium, jadi mengurangi sedikit dari penilaian," ujarnya.

Baca juga: Mengunjungi Taman Piknik, Oase di Tengah Hiruk Pikuk Kalimalang

Taman Piknik, taman baru di area Jakarta Timur, Senin (14/1/2019)KOMPAS.com/Ryana Aryadita Taman Piknik, taman baru di area Jakarta Timur, Senin (14/1/2019)
Pengunjung lainnya, Nurhayati (37) mengaku mengetahui adanya taman ini dari mulut ke mulut.

Ia pun penasaran hingga akhirnya mendatangi taman ini.

"Nyaman, tamannya indah. Tahu dari orang, dari mulut ke mulut terus penasaran jadinya ke sini," ujar Nurhayati. 

Meski demikian, ia merasa fasilitas bagi anak masih perlu ditambah.

Baca juga: Warna-warni Taman Bunga Celosia Mekar sampai Boyolali

Warga Pondok Kelapa tersebut membawa serta anaknya mengunjungi taman ini.

"Cuma mainannya kurang. Saya ajak anak ke sini abis pulang sekolah," kata dia.

Selain bau limbah rumah tangga dan kurangnya fasilitas bermain bagi anak, taman ini juga dinilai masih kurang tempat sampah.

Baca juga: Batal Bangun Depo, PT MRT Jakarta Bangun Stasiun di Kawasan Taman BMW

Taman Piknik, taman baru di area Jakarta Timur, Senin (14/1/2019)KOMPAS.com/Ryana Aryadita Taman Piknik, taman baru di area Jakarta Timur, Senin (14/1/2019)
"Tempat sampahnya kali ya kurang banyak. Usulnya dibanyakin saja takutnya banyak yang buang sampah sembarangan," ujar Rama (18), warga lainnya.

Sebelumnya, Taman Piknik di Jalan Manunggal II, Cipinang Melayu, Jakarta Timur menjadi salah satu taman yang baru dibuka untuk warga.

Taman ini terletak berdekatan dengan pemukiman warga atau sekitar 1 kilometer dari Jalan Raya Kalimalang.

Bagi para pengunjung yang ingin berkunjung ke taman ini bisa datang pada pukul 07.00 hingga 18.00.

 
 
 
Lihat postingan ini di Instagram
 
 

Sebelum direvitalisasi menjadi Taman Piknik, ini tadinya sebuah lahan kosong di pinggir Kalimalang, Jakarta Timur yang menjadi tempat pembuangan sampah warga, kotor dan tidak sehat.? ? Kini @dinaskehutanandki mengubahnya menjadi Taman Piknik yang dilengkapi dengan kolam retensi dan bioswale (penyaring polutan) sebagai tempat pengendalian air. ? ? Pemprov DKI Jakarta telah dan akan terus membangun Taman Maju Bersama seperti Taman Piknik di Kalimalang ini. TMB memiliki fungsi utama ekologis sekaligus berfungsi menambah estetika kota dan sebagai ruang interaksi antar warga.? ? Ada ruang terbuka di lingkunganmu yang mau disulap menjadi seperti Taman Piknik ini? Silakan usulkan lewat Musrenbang/ Rembuk RW.? ? ? Terima kasih @ijoeel untuk foto-fotonya. #TamanPiknik #TamanMajuBersama #Kalimalang

Sebuah kiriman dibagikan oleh Anies Baswedan (@aniesbaswedan) pada 13 Jan 2019 jam 12:27 PST

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com