Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beragam Kisah untuk Dapatkan Kaus Uniqlo BT21

Kompas.com - 22/06/2019, 09:47 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Egidius Patnistik

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Peluncuran Uniqlo T-shirt (UT) BT21, kaus kolaborasi antara Uniqlo dan boy grup Korea BTS, Jumat (21/6/2019) kemarin menyisakan berbagai cerita.

Kaus limited edition ini diluncurkan di toko Uniqlo di seluruh Indonesia termasuk di Mal Grand Indonesia (GI), Jalan MH Thamrin, Jakarta Pusat, dengan harga Rp. 149.000. 

Berikut adalah empat cerita terkait peluncuran kaos UT x BT21 itu kemarin.

1. Antre sejak pukul 06.00 WIB

Calon pembeli yang mayoritas muda-mudi itu rela antre di depan toko tersebut untuk mendapatkan kaus UT x BT21. Sebelum mengantre, para calon pembeli mengambil nomor antrean di dalam toko Uniqlo yang dipegang salah satu penjaga.

Baca juga: Remaja Ini Rela Antre Panjang Beli Kaus Uniqlo x BT21 untuk Dipakai Nonton Konser BTS

Dua orang petugas sekuriti mengatur antrean dan mengarahkan para calon pembeli.

Seorang calon pembeli, Laras (21), mengaku telah datang ke Grand Indonesia sejak pukul 06.00 WIB. Ia berangkat dari rumahnya di Tangerang pukul 05.00 WIB.

"Namanya juga ngefans ya, Mbak, bodo amat dah bangun pagi," ucapnya sembari tertawa.

2. Pembelian dibatasi

Uniqlo Manager Candidat (UMC) Grand Indonesia Samuel mengatakan, pembelian UT x BT21 dibatasi, satu pembeli hanya satu karakter kaus. 

"Tapi kalau untuk beli karakter lain masih bisa karena di sini, kan, disediakan delapan karakter," kata Samuel.

Pihaknya membuat aturan itu setelah belajar dari penjualan Uniqlo x Kaws beberapa waktu lalu yang habis diborong beberapa pembeli dalam waktu singkat. Hal itu membuat pembeli lainnya tak mendapatkan kaus tersebut.

"Pas Kaws itu kan pembeli ada yang langsung borong diambil semua kaos yang dipajang, misalnya 10 kaos diambil semua. Nah kalau sekarang kami enggak mau kayak begitu," katanya. 

3. Ajak keluarga dan pacar untuk jastip

Berbagai cara dilakukan para calon pembeli untuk bisa mendapatkan kaus UT x BT21. Dengan jumlah yang dibatasi satu pembeli satu kaus, beberapa pembeli membawa keluarga hingga pacar untuk ikut antre.

Risya (19) misalnya, ia sengaja mengajak ibunya agar bisa membeli kaus lebih banyak.

"Aku ngajak mama. Soalnya aku lihat di Instagram katanya pembelian terbatas, sedangkan aku ingin beli lebih dari satu," ucapnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berbagai Kendala Kartu Keluarga Saat PPDB Jalur Zonasi, Anak Baru Pindah KK Tak Terbaca Sistem

Berbagai Kendala Kartu Keluarga Saat PPDB Jalur Zonasi, Anak Baru Pindah KK Tak Terbaca Sistem

Megapolitan
Nasib Malang Calon Pengantin di Bogor, Kena Tipu WO Hingga Puluhan Juta

Nasib Malang Calon Pengantin di Bogor, Kena Tipu WO Hingga Puluhan Juta

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 26 Juni 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 26 Juni 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 26 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 26 Juni 2024

Megapolitan
Pemerintah Diminta Tunjuk Perumnas untuk Kelola Rumah Subsidi agar Tepat Sasaran

Pemerintah Diminta Tunjuk Perumnas untuk Kelola Rumah Subsidi agar Tepat Sasaran

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Rumah Subsidi Pemerintah di Jarah, Pengamat : Bank dan Pemilik Tak Peduli Nilai Bangunan | Calon Pengantin Ditipu WO

[POPULER JABODETABEK] Rumah Subsidi Pemerintah di Jarah, Pengamat : Bank dan Pemilik Tak Peduli Nilai Bangunan | Calon Pengantin Ditipu WO

Megapolitan
Pemerintah Diminta Evaluasi dan Coret Pengembang Rumah Subsidi yang Bermasalah

Pemerintah Diminta Evaluasi dan Coret Pengembang Rumah Subsidi yang Bermasalah

Megapolitan
Kepiluan Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekorasi dan Katering Tak Ada pada Hari Pernikahan

Kepiluan Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekorasi dan Katering Tak Ada pada Hari Pernikahan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Jayakarta dan Tarifnya 2024

Rute KA Jayakarta dan Tarifnya 2024

Megapolitan
PKB Harap Kadernya Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, tapi Tak Paksakan Kehendak

PKB Harap Kadernya Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, tapi Tak Paksakan Kehendak

Megapolitan
Cegah Judi Online, Kapolda Metro Jaya Razia Ponsel Anggota

Cegah Judi Online, Kapolda Metro Jaya Razia Ponsel Anggota

Megapolitan
Akhir Hidup Tragis Pedagang Perabot di Duren Sawit, Dibunuh Anak Kandung yang Sakit Hati Dituduh Maling

Akhir Hidup Tragis Pedagang Perabot di Duren Sawit, Dibunuh Anak Kandung yang Sakit Hati Dituduh Maling

Megapolitan
Bawaslu Depok Periksa Satu ASN yang Diduga Hadiri Deklarasi Dukungan Imam Budi Hartono

Bawaslu Depok Periksa Satu ASN yang Diduga Hadiri Deklarasi Dukungan Imam Budi Hartono

Megapolitan
Nasdem Tunggu Arahan Surya Paloh soal Pilkada Jakarta, Akui Nama Anies Masuk Rekomendasi

Nasdem Tunggu Arahan Surya Paloh soal Pilkada Jakarta, Akui Nama Anies Masuk Rekomendasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com