Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Tak Masalah jika Syaikhu Nanti Mundur dari DPR untuk Jadi Wagub DKI

Kompas.com - 01/10/2019, 22:14 WIB
Ryana Aryadita Umasugi,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengaku tak masalah apabila nantinya Ahmad Syaikhu berhenti dari jabatannya sebagai anggota DPR RI dan mendampingi dirinya sebagai wakil gubernur DKI Jakarta.

Menurut Anies, ia tak berkeberatan meski kini Syaikhu telah dilantik sebagai salah satu anggota DPR RI.

"Kalau ini kan sesuatu yang sudah diputuskan oleh partainya, dicalonkan, nanti ketika diputuskan oleh dewan, Pak Syaikhu bisa menentukan pilihan dan saya hormati pilihannya," ucap Anies di Balai Kota, Jalan Medan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, Selasa (1/10/2019).

Anies pun tak lupa mengucapkan selamat kepada Syaikhu yang sudah dilantik sebagai wakil rakyat. Ia bahkan sempat bertemu langsung dengan Syaikhu saat pelantikan.

Baca juga: Ridwan Kamil: Ahmad Syaikhu Diberi Cobaan Baik, Jadi Wagub atau Anggota DPR

Anies berharap mantan wakil wali kota Bekasi itu bisa menjalankan amanat sebagai wakil rakyat dengan baik.

"Kalau pelantikan saya ucapkan selamat. Selamat dengan pelantikan, tadi saya ikut hadir di gedung DPR/MPR semua pelantikan DPD, DPR, maupun MPR saya ucapakan selamat pada semua yang bertugas. Mudah-mudahan akan bisa menjalankan amanat dengan baik," kata dia.

Meski demikian Anies mengingatkan bahwa proses pemilihan wagub DKI Jakarta masih terus berjalan.

"Proses di sini masih berjalan, jadi biar jalan terus. Prosesnya nanti kita lihat keputusannya seperti apa," tuturnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, Ahmad Syaikhu mengaku siap mundur dari jabatan wakil rakyat jika diminta untuk menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.

Baca juga: Syaikhu Siap Mundur sebagai Anggota DPR jika Ditarik Jadi Wagub DKI

"Kalau memang serius, dibahas dan saya harus maju dan partai memerintahkan saya di DKI saya tinggal mundur (dari DPR)," ujar Syaikhu dalam keterangan tertulisnya, Selasa.

Ketua Dewan Perwakilan Wilayah (DPW) PKS Jawa Barat ini menyebut dirinya dan cawagub lainnya yakni Agung Yulianto selalu siap jika terpilih menjadi wagub DKI Jakarta.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com