Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Teriminal Bus Bayangan di Mambo Sering Jadi Incaran Perampok Bersenjata Tajam

Kompas.com - 15/01/2020, 18:38 WIB
Jimmy Ramadhan Azhari,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Tim Tiger Satreskrim Polres Metro Jakarta Utara Ipda M. Rizky Novrianto mengatakan FA (28) dan komplotan perampok bersenjata tajam sering beraksi di terminal bayangan Mambo, Koja, Jakarta Utara.

"Sebelumnya mereka memang sudah biasa beraksi di situ," kata Rizky di Mapolres Metro Jakarta Utara Rabu (15/1/2020).

Dalam menjalankan aksinya, FA dan rekan-rekannya membekali diri dengan pisau dapur yang ditodong pada korban.

Mereka biasa menargetkan penumpang yang turun naik di lokasi itu antara tengah malam hingga dini hari.

Baca juga: Korban Perampokan Bersenjata Tajam di Mambo Hendak Berangkat ke Taiwan

Akan tetapi, para perampok ini cukup cerdik mengantisipasi apabila polisi razia disana.

"Beberapa kali kami cek mereka selalu kabur," ujar Rizky.

Adapun FA tertangkap setelah beraksi pada Rabu dini hari tadi. Ia dan dua orang komplotannya menodong seorang penumpang yang transit di lokasi tersebut.

Salah satu korban berhasil meloloskan diri dan kabur kearah Mapolres Metro Jakarta Utara yang berada di kawasan Tanjung Priok.

Tim Tiger Alpha yang sedang piket langsung bergerak ke lokasi dan menangkap tersangka. Dua orang rekan FA berhasil melarikan diri, sementara dirinya melawan saat ditangkap.

"Karena yang bersangkutan melawan kita berikan tindakan tegas terukur (ditembak)," ujar Rizky.

Saat ditangkap, polisi mengamankan barang bukti berupa uang tunai sebesar Rp 400.000 dan pisau dapur yang digunakan FA untuk menodong korban.

FA lantas disangkakan dengan Pasal 365 tentang pencurian dengan kekerasan dengan ancaman lima tahun penjara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com