Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gugus Tugas Kabupaten Tangerang Pastikan Hanya 2 Karyawan Mal Aeon BSD Positif Covid-19

Kompas.com - 06/08/2020, 14:54 WIB
Tria Sutrisna,
Sabrina Asril

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com -  Satuan Gugus Tugas Kabupaten Tangerang memastikan bahwa hanya dua karyawan manajemen Mal Aeon BSD yang positif terinfeksi Covid-19.

Juru Bicara Gugus Tugas Covid-19 Kabupaten Tangerang Hendra Tarmizi mengatakan bahwa hal tersebut diketahui setelah pelacakan kasus dengan melakukan uji swab terhadap karyawan lainnya.

"Karena ada yang positif, semua karyawan office yang 26 orang sisanya swab test. Hasilnya semuanya negatif Covid-19, jadi enggak ada penularan di office," ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (6/8/2020).

Baca juga: 2 Orang Positif Covid-19, Semua Karyawan Mal Aeon BSD Akan Jalani Rapid Test

Meski tidak ada penularan di area kantor manajemen, Hendra menyebut bahwa Pemerintah Kabupaten tetap meminta kepada pihak pengelola mal melakukan rapid test massal terhadap semua karyawan tenant di kawasan mal.

Hal tersebut untuk memastikan ada karyawan tenant yang terinfeksi dan terjadi penularan Covid-19 di kawasan pusat perbelanjaan tersebut.

Sementara itu, Senior Operasional Manager PT AEON Mall Indonesia Juanita Rustadi menjelaskan bahwa dua karyawannya dinyatakan positif Covid-19 pada 28 Juli lalu.

Setelah mendapat laporan dari dua karyawannya tersebut, lanjut Juanita, pihak langsung menggelar swab test massal untuk sejumlah karyawan manajemen lainnya.

"Setelah kita tes, kan tanggal 30 kita sudah dapat results untuk semua karyawan kita, dan semua negatif dan sudah kita laporkan, kita selalu update (ke Pemkab)," ungkap dia.

Baca juga: 2 Pegawai Dinyatakan Positif Covid-19, AEON Mall BSD Ditutup Hingga 13 Agustus

Menurut Juanita, setelah menggelar swab test massal, pihaknya pun melakukan disinfeksi di semua area kerja manajemen dan melakukan penutupan sementara.

"Tanggal 30 sudah kita tutup. Jadi kantor manajemen itu tidak dibuka, sampai sekarang," kata Juanita.

Untuk diketahui, Bupati Kabupaten Tangerang Ahmed Zaki Iskandar mengatakan bahwa pihaknya memutuskan menutup sementara Mal Aeon BSD untuk mencegah terjadinya penularan Covid-19.

Penutupan tersebut dilakukan setelah ditemukannya dua karyawan manajemen yang dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: Dua Karyawan Positif Covid-19, Ini Penjelasan Mal AEON

"Iya. Ada dua yang positif Covid-19, untuk langkah berikutnya Mal Aeon akan ditutup sementara waktu," ujar dia.

Menurut Zaki, penutupan gedung Mal Aeon BSD rencananya dilakukan selama satu pekan hingga Kamis, 13 Agustus 2020.

Namun, lama waktu penutupan tersebut bisa berubah dengan mempertimbangkan tingkat penyebaran Covid-19 di lokasi tersebut.

"Hari ini mulai ditutup. Kemungkinan di tutup sampai 13 Agustus 2020. Melihat situasi dan perkembangan terakhir nanti setelah hasil tes semua keluar," ungkap dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com