Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi: Ada 4 Kawasan Rawan Kerumunan di Jakarta Selatan

Kompas.com - 24/09/2020, 10:01 WIB
Egidius Patnistik

Editor

JAKARTA, KOMPAS.com - Kapolres Metro Jakarta Selatan, Kombes Pol Budi Sartono memastikan, pihaknya akan membubarkan setiap kerumunan yang ada di wilayah kerjanya.

Khusus di wilayah Jakarta Selatan, ia menyebut terdapat empat titik rawan kerumunan pada  masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) ini.

"Seperti diketahui disini mungkin di blok M di Mahakam, di Kemang, Mampang, Senopati," kata Budi di Mapolres Metro Jakarta Selatan, Rabu (23/9/2020).

Menurut Budi, empat kawasan itu kerap menjadi tempat nongkrong anak-anak muda.

Baca juga: Cegah Kerumunan Massa Saat Penetapan Paslon Pilkada, Bawaslu Kerja Sama dengan Kepolisian

Meski begitu, ia mengatakan bukan berarti wilayah lain tidak mendapat perhatian.

"Bukan berarti di tempat lain kami nggak patroli. Jadi kalau ada berkerumun masyarakat kami akan laksanakan tindakan," ujar dia.

Sebelumnya, Polres Metro Jakarta Selatan membentuk tim khusus penegak kedisiplinan protokol kesehatan Covid-19. Tim khusus itu terdiri dari personel kepolisian dari seluruh polsek dan anggota TNI dari Kodim 0504 Jakarta Selatan.

"Semua personel Sabhara polsek, Bhabinkamtibmas, Babinsa kami libatkan. Semuanya kurang lebih 200 sampai 250 personel," kata Budi.

Nantinya, kata Budi, tim khusus tersebut akan disebar ke sejumlah wilayah yang rawan terjadi kerumunan.

Tim khusus akan melakukan patroli menggunakan mobil dan motor untuk membubarkan kerumunan warga.

"Karena walaupun sudah ada PSBB, masih banyak anak-anak muda yang nongkrong," ujar dia.

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Polisi Sebut Ada Empat Titik Rawan Kerumunan di Jakarta Selatan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Polisi: Kami Butuh Partisipasi Warga untuk Atasi Tawuran

Megapolitan
Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Toko Pakaian di Pecenongan Terbakar, Kepulan Asap Putih Bikin Pemadam Kewalahan

Megapolitan
Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Harapan Masyarakat untuk RTH Tubagus Angke, Nyaman Tanpa Praktik Prostitusi...

Megapolitan
Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Jadwal LRT Jabodebek Terbaru Mei 2024

Megapolitan
Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Nahas, Balita di Matraman Tewas Terperosok ke Selokan Saat Main Hujan-hujanan

Megapolitan
Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Proyek Pengembangan Stasiun Tanah Abang Ditargetkan Rampung Akhir 2024

Megapolitan
Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Polisi Bakal Pertemukan Perwakilan Warga Klender dan Cipinang Muara demi Atasi Tawuran di Pasar Deprok

Megapolitan
Ketika Si Kribo Apes Usai 'Diviralkan' Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Ketika Si Kribo Apes Usai "Diviralkan" Pemilik Warteg karena Bayar Makan Sesukanya...

Megapolitan
3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

3 Orang Tewas akibat Kebakaran Kapal di Muara Baru

Megapolitan
PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

PPKUKM Akui Tumpukan Sampah 3 Ton Jadi Faktor Utama Sepinya Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

3 Kapal Nelayan di Muara Baru Terbakar akibat Mesin Pendingin Ikan Meledak

Megapolitan
Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Jelang Pilkada 2024, Demokrat Ungkap Kriteria yang Cocok Jadi Cagub Jakarta

Megapolitan
Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Upaya Mencari Titik Terang Kasus Junior Tewas di Tangan Senior STIP

Megapolitan
Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Pelaku Pembunuhan Kakak Tiri di Medan Serahkan Diri ke Polresta Bogor

Megapolitan
Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki 'Gue Orang Miskin'...

Cerita Warga Trauma Naik JakLingko, Tegur Sopir Ugal-ugalan Malah Diteriaki "Gue Orang Miskin"...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com