JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah memutuskan menjadikan 28 Oktober dan 30 Oktober 2020 sebagai cuti bersama Maulid Nabi Muhammad SAW.
Dengan demikian, akan ada libur panjang selama lima hari, yaitu pada 28 Oktober hingga 1 November 2020.
Berkaitan dengan hal ini, Kepala Humas PT KAI Daop 1 Jakarta, Eva Chairunisa menuturkan, selama libur panjang terdapat peningkatan jumlah penumpang di tiga stasiun, yakni Stasiun Gambir, Stasiun Pasar Senen, dan Stasiun Jakarta Kota.
Baca juga: KAI Catat Lonjakan Pemesanan Tiket KA Jarak Jauh untuk 27 dan 28 Oktober
Jika dibandingkan dengan akhir pekan biasa selama pandemi Covid-19, peningkatan jumlah penumpang saat libur panjang yang akan datang mencapai tiga kali lipat.
"Kalau pada weekend biasa di masa Covid, contoh akhir pekan minggu lalu, rata-rata penumpang berkisar di angka 2.876," kata Eva kepada Kompas.com, Senin (26/10/2020).
Sementara pada tanggal 27 Oktober 2020, jumlah reservasi tiket, per Senin pukul 16.00 WIB, sudah mencapai 8.322 penumpang.
Sedangkan pada tanggal 28 Oktober, jumlah calon penumpang yang telah melakukan reservasi mencapai 8.399 orang.
Namun jumlah ini masih bisa bertambah. Sebab, proses reservasi tiket secara daring masih dibuka.
Eva menambahkan, selama pandemi Covid-19, pihaknya memberlakukan sejumlah langkah pencegahan.
"Kalau bicara upaya pencegahan Covid-19, kami konsisten terapkan sepanjang masa pandemi," ucap Eva.
Adapun langkah tersebut, adalah sebagai berikut:
1. Membatasi kapasitas maksimal penumpang hanya 70 persen dalam satu rangkaian untuk menjaga jarak fisik antar penumpang.
2. Penumpang diberikan faceshield dan diwajibkan untuk memakainya sepanjang perjalanan sampai ke stasiun tujuan.
3. Sebelum berangkat penumpang wajib memenuhi berkas pemeriksaan rapid atau PCR test yang menunjukan hasil bagus.
4. Petugas akan memeriksa suhu tubuh penumpang pada saat boarding. Jika suhunya lebih dari 37,3 derajat, maka tidak diperkenankan berangkat dan biaya tiket akan dikembalikan 100 persen.