Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pemudik yang Terjebak Macet hingga 40 Km di Tol Jakarta-Cikampek meski Berangkat Pagi Buta...

Kompas.com - 28/04/2022, 11:54 WIB
Annisa Ramadani Siregar,
Ivany Atina Arbi

Tim Redaksi

TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Berangkat mudik sejak pagi buta ternyata tidak menjamin kelancaran perjalanan.

Dyah (44), warga Ciputat di Tangerang Selatan sengaja berangkat dari kediamannya pada Kamis (28/4/2022) dini hari, sekitar pukul 02.30 WIB menuju kampung halamannya di Yogyakarta.

Meski begitu, Dyah bersama suami dan tiga orang anaknya tetap terjebak macet panjang di Tol Jakarta-Cikampek.

Awalnya, kata dia, perjalanan mereka lancar hingga ke Jalan Layang Sheikh Mohammed Bin Zayed (MBZ). Namun, lalu lintas seketika tersendat sejak Km 41.

Baca juga: Kondisi Arus Mudik Saat Ini, Jalan Tol Jakarta-Cikampek Km 47 Macet, Ini Penyebabnya...

"Dari Km 41 mulai padat sampai Cikampek. Jalanan baru mulai lancar di kawasan Km 80-an tadi," ujar Dyah saat dihubungi, Kamis. Kemacetan terutama terjadi pada waktu sahur, sekitar pukul 03.30 WIB.

"(Jam kemacetan) sekitar jam-jam sahur pada pukul 03.30 WIB. Ini jam 08.00 WIB, saya di tol Cipali belum sampai gerbang tol Cirebon (Jawa Barat)," ungkap Dyah.

Menurutnya, kemacetan terjadi karena banyak mobil yang menggunakan jalur kiri untuk beristirahat imbas padatnya antrean masuk ke rest area saat sahur.

Banyak juga pemudik yang menggunakan jalur keluar jalan tol Cikampek untuk beristirahat sejenak.

"Kebanyakan saya lihat kemacetannya itu karena banyak yang parkir di kiri. Pada istirahat, pada sahur," lanjutnya.

Baca juga: Kondisi Arus Mudik Saat Ini, Contraflow Belum Mampu Urai Kemacetan di Km 47 Tol Jakarta-Cikampek

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Selesai Dievakuasi

Megapolitan
RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

RS Polri Buka Posko untuk Identifikasi Jenazah Korban Pesawat Jatuh di BSD

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com