Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

H-3 Lebaran, 136.789 Penumpang Diperkirakan Berangkat dan Tiba di Bandara Soekarno-Hatta

Kompas.com - 29/04/2022, 15:57 WIB
Muhammad Naufal,
Diamanty Meiliana

Tim Redaksi

TANGERANG, KOMPAS.com - Ada sekitar 136.789 penumpang pesawat yang diperkirakan berangkat dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta, Kota Tangerang, pada Jumat (29/4/2021) ini.

Adapun puncak arus mudik dari Bandara Soekarno-Hatta dimulai pada Kamis (28/4/2022) hingga 30 April 2022.

Senior Manager Branch Communication and Legal Bandara Soekarno-Hatta M Holik Muardi berujar, puluhan ribu pergerakan penumpang itu terdiri dari penerbangan domestik dan internasional.

"Itu rencana penerbangan pesawat tanggal 29 April 2022 di Bandara Internasional Soekarno-Hatta," kata dia melalui pesan singkat, Jumat.

Baca juga: Puncak Arus Mudik Hari Ini, Simak Tips bagi Pemudik yang Naik Pesawat dari Bandara Soekarno-Hatta

Holik merinci, dari 136.789 pergerakan penumpang pesawat itu, sebanyak 80.854 di antaranya merupakan penumpang yang berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta.

Sementara itu, diperkirakan ada 55.935 penumpang yang tiba hari ini.

"Total diperkirakan pergerakan penumpang pesawat dari Bandara Soekarno-Hatta ada 136.789 pax," papar dia.

Adapun jumlah perkiraan pergerakan penumpang pesawat pada Jumat ini lebih banyak dari pada jumlah perkiraan pada Kamis (28/4/2022).

Kemarin, diperkirakan ada 134.148 penumpang yang berangkat atau tiba di Bandara Soekarno-Hatta.

Baca juga: Peningkatan Arus Mudik Mulai Terasa Sejak H-10 Lebaran 2022

Dengan demikian, pada hari ini ada penambahan pergerakan penumpang sebanyak 2.641 orang.

Holik melanjutkan, seratusan ribu penumpang itu berangkat dan tiba dari tiga terminal, yakni Terminal 1, Terminal 2, dan Terminal 3.

Penumpang paling banyak tiba dan berangkat di Terminal 2, yaitu sebanyak 64.782 orang dengan 434 penerbangan pesawat.

Sedangkan, penumpang paling sedikit tiba dan berangkat dari Terminal 1, sebanyak 22.482 orang dengan 152 penerbangan pesawat.

"Di Terminal 3 diperkirakan ada pergerakan penumpang sebanyak 49.525 orang," ucap dia.

Holik menambahkan, sebanyak 136.789 penumpang itu terbagi dalam 896 pesawat.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com