Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ini Alasan M Taufik Lirik Nasdem Jika Keluar dari Gerindra

Kompas.com - 31/05/2022, 18:50 WIB
Sania Mashabi,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA KOMPAS.com - Anggota Dewan Pembina DPD Partai Gerindra DKI Jakarta M Taufik mengungkap alasannya melirik Partai Nasdem sebagai labuhan selanjutnya jika resmi keluar dari Gerindra.

Menurut dia, Nasdem memiliki arah untuk mendukung Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan maju Pemilihan Presiden 2024 mendatang.

"Kebetulan saya melihatnya deket nih (Nasdem) untuk di 2024 (dukung) ke Anies. Ini agak sejalan dengan pikiran saya. Saya tadi mendoakan Anies," kata Taufik dikutip dari akun YouTube Kompas.com, Selasa (31/5/2022).

Baca juga: Jika Keluar dari Gerindra, M Taufik Siap Berlabuh ke Nasdem

Taufik mengatakan, sebenarnya ada beberapa kader Partai Gerindra berharap ia tetap ada di partai besutan Prabowo Subianto itu.

Namun, ada beberapa kader yang membuatnya tidak nyaman dan khawatir akan membuatnya menjadi tidak produktif di internal partai.

"Tapi kan di sudut lain ada sikap yang buat saya enggak nyaman. Kalau saya duduk terus di situ sayanya enggak nyaman, sayanya enggak produktif. Sayang dong. Ngapain. Jadi beban malah nanti," ujar dia.

Oleh karena itu, Taufik ini akan segera mengundurkan diri dari keanggotaan DPRD.

Ia pun berencana hengkang dari DPRD DKI pada Hari Ulang Tahun (HUT) DKI Jakarta pada 22 Juni 2022 mendatang.

Baca juga: M Taufik Mantap untuk Hengkang dari Partai Gerindra

"Saya mundur dari DPRD, supaya saya konsisten. Saya kan mendorong Pak Anies untuk nyalon presiden," ucap Taufik.

Sebelumnya, M Taufik memimpin langsung sidang paripurna pencopotan jabatannya sebagai Wakil Ketua DPRD DKI Jakarta pada Selasa (26/4/2022).

Di kursi pimpinan sidang, duduk M Taufik didampingi oleh pimpinan DPRD DKI Jakarta lainnya dari Fraksi PAN, Zita Anjani.

Dalam sidang paripurna tersebut, Taufik mengatakan pencopotan jabatannya didasarkan pada surat keputusan DPD Gerindra DKI Jakarta nomor 03/0075/KPTS/DPP GERINDRA tertanggal 2 Maret 2022.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Lokasi Park and Ride di Jakarta dan Tarifnya

Daftar Lokasi Park and Ride di Jakarta dan Tarifnya

Megapolitan
Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Megapolitan
Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Megapolitan
Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Megapolitan
Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Megapolitan
Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Megapolitan
Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Megapolitan
Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Megapolitan
Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Megapolitan
Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Megapolitan
Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Megapolitan
Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Megapolitan
Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com