Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karnaval Anak hingga Pesta Kuliner Meriahkan Jakarta Hajatan di Kampung Betawi

Kompas.com - 22/06/2022, 17:18 WIB
Mita Amalia Hapsari,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Jakarta Barat bersama Perusahaan Listrik Negara (PLN) Disjaya, menggelar "Karnaval Budaya dan Pesta Rakyat" di Kampung Betawi, Sentra Budaya Betawi, Kelurahan Kota Bambu Selatan, Palmerah, Jakarta Barat.

Acara ini digelar dalam rangka Jakarta Hajatan, perayan hari ulang tahun (HUT) ke-495 DKI Jakarta, yang bertepatan pada Rabu (22/6/2022).

Baca juga: HUT Ke-495 DKI, Djarot Sebut Jakarta Dapat Kado Kota Paling Berpolusi

Dari depan gapura Kampung Betawi, para tamu disambut dengan petasan dan tradisi palang pintu. Di sisi-sisi tembok gang terlihat mural khas Betawi berwarna-warni dan keramaian anak-anak berkarnaval menyambut tamu.

Lurah Kota Bambu Selatan, Sahono Sahlan, mengatakan dalam kegiatan ini ditampilkan beragam budaya Betawi dan sentra kuliner dari usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM).

Baca juga: Serba-serbi Jakarta Hajatan, Banyak Acara Hiburan dan Bisa Ikut Upacara Bareng Anies di Monas

"Dalam rangka Jakarta Hajatan, kita ingin melestarikan budaya betawi. Kebetulan kami dapat dukungan dari PLN, dan lingkungan ini sudah dicanangkan jadi Kampung Sentra Budaya Betawi, jadi ada partisipasi dari UMKM binaan dan penampilan seni budaya," kata Sahono di acara tersebut, Rabu (22/6/2022).

Sahono mengatakan, seni budaya Betawi yang ditampilkan cukup beragam. Mulai dari peragaan silat, palang pintu, ondel-ondel, dan tari-tarian.

Selain itu digelar juga karnaval anak berkostum tradisional Betawi dan parade pengantin Betawi.

Baca juga: Masyarakat Diimbau Tetap Terapkan Prokes Saat Datang ke Acara Jakarta Hajatan

"Selain itu, ada lomba-lomba masak dari UMKM, ibu-ibu PKK, dan masing-masing RW. Masakan tersebut kemudian diberikan kepada pengunjung Pesta Rakyat menggunakan kupon," kata Sahono.

"Ada 10 tenda UMKM, ada ketupat sayur, nasi uduk, bir pletok, asinan betawi, gado-gado, dan lain-lain," lanjut dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com