Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dinkes Kota Bekasi Catat 554 Kasus HIV/AIDS Sepanjang Tahun 2022

Kompas.com - 16/09/2022, 15:39 WIB
Joy Andre,
Irfan Maullana

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bekasi mencatat 554 kasus HIV/AIDS sepanjang 2022.

Melansir data terbaru dari Pemerintah Kota Bekasi, 554 kasus HIV/AIDS di Kota Bekasi didominasi warga berusia 25-49 tahun.

"Warga berusia 25-49 tahun, ada 375 jiwa yang terpapar HIV/AIDS," demikian pernyataan siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (16/9/2022).

Sementara di urutan kedua terdapat warga berusia 20-24 tahun dengan 113 kasus HIV/AIDS.

Baca juga: Kasus HIV/AIDS di Kota Bekasi Meningkat, Satpol-PP Gencarkan Razia di Tempat Rawan Prostitusi

Adapun orang dengan HIV/AIDS (ODHA) berusia di atas 50 tahun atau lanjut usia menjadi yang terbanyak ketiga dengan 44 kasus.

"Kemudian ada 14 orang yang terpapar dengan kategori usia 15-19 tahun, dan 4 orang yang terpapar di kategori usia di bawah 4 tahun," lanjut keterangan tersebut.

Adapun di sepanjang tahun 2022, rincian kasus positif HIV/AIDS di Kota Bekasi adalah sebagai berikut:

Januari: 65 kasus konfirmasi positif

Februari: 69 kasus konfirmasi positif

Maret: 67 kasus konfirmasi positif

April: 62 kasus konfirmasi positif

Baca juga: IDAI Harap Vaksin HIV Hadir di Dunia dalam Waktu Dekat

Mei: 45 kasus konfirmasi positif

Juni: 71 kasus konfirmasi positif

Juli: 55 kasus konfirmasi positif

Agustus: 120 kasus konfirmasi positif

Untuk menanggulangi permasalahan HIV/AIDS yang ada, Pemkot Bekasi pun mempunyai langkah-langkah antara lain mempercepat koordinasi dan pelaporan kasus, mengadakan workshop HIV bagi petugas di RS seluruh Kota Bekasi.

"Skrining HIV/AIDS untuk kelompok beresiko, skirining dan edukasi tentang HIV/AIDS di Car Free Day (CFD) dan berkolaborasi dengan LSM atau pegiat HIV/AIDS di Kota Bekasi," jelas bunyi siaran pers tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

KPU DKI Pastikan Keamanan Data 618.000 KTP yang Dikumpulkan untuk Syarat Dukung Cagub Independen

Megapolitan
Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Ketua RW: Aktivitas Ibadah yang Dilakukan Mahasiswa di Tangsel Sudah Dikeluhkan Warga

Megapolitan
Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya 'Nyentong' Nasi Sendiri

Pemilik Warteg Kesal, Pria yang Bayar Makanan Sesukanya "Nyentong" Nasi Sendiri

Megapolitan
Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Hampir Dua Pekan, Preman yang Hancurkan Gerobak Bubur di Jatinegara Masih Buron

Megapolitan
Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Warga Bogor yang Rumahnya Ambruk akibat Longsor Bakal Disewakan Tempat Tinggal Sementara

Megapolitan
Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Jelang Kedatangan Jemaah, Asrama Haji Embarkasi Jakarta Mulai Berbenah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com