Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengunjung Rela Berdesakan di Pasar Tanah Abang Saat Puasa demi Baju Lebaran Anak

Kompas.com - 10/04/2023, 14:01 WIB
Firda Janati,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Menjelang Idul Fitri 1444 H yang tinggal menghitung hari, Pasar Tanah Abang dipadati pengunjung meskipun bukan di akhir pekan.

Pantauan Kompas.com, Senin (10/4/2023), sejak pukul 11.00 WIB, aktivitas jual-beli di pusat grosir tekstil terbesar di Asia Tenggara ini tidak pernah berhenti.

Di Blok A lantai semi lower ground hingga lantai 2, misalnya, terlihat para pembeli yang menghampiri toko bertanya soal model baju dan harga yang ditawarkan.

Baca juga: Pasar Tanah Abang Dipadati Pembeli, Pedagang Bersahutan Tawarkan Dagangan

Di toko lainnya juga banyak pengunjung yang berjejal. Udara yang pengap membuat sejumlah pengunjung melepas masker mereka.

Hanya beberapa pengunjung yang terlihat masih mengenakan masker di dalam gedung Blok A.

Seperti salah satu pengunjung, ibu muda yang membawa anaknya berbelanja ke Pasar Tanah Abang.

"Iya (belanja), aku bawa anak juga, walaupun kadang rewel ini enggak apa-apa aku bawa, soalnya enggak ada yang jaga di rumah," ujar Sinta (30), pengunjung Tanah Abang, saat ditemui di lokasi.

Sinta ke Pasar Tanah Abang untuk membeli baju anaknya. Ia menenteng sebuah kantong plastik berisikan baju yang dibeli.

Baca juga: Penampakan Pengunjung Tanah Abang yang Kelelahan Belanja di Bulan Puasa, Sampai “Ngemper” dan Tidur di Lantai

"Beli baju anak saja ini, ini lagi istirahat dulu capek habis keliling, lagi puasa juga kan," kata Sinta.

Soal udara di dalam gedung, Sinta mengatakan cukup pengap, tetapi masih bisa menghirup sedikit udara segar yang datang dari pintu luar.

"Sedikit pengap sih emang, panas, jadi rasanya lebih capek juga," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

NIK KTP Bakal Dijadikan Nomor SIM Mulai 2025, Korlantas Polri: Agar Jadi Satu Data dan Memudahkan

Megapolitan
8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

8 Tempat Makan dengan Playground di Jakarta

Megapolitan
Pegi Bantah Jadi Otak Pembunuhan, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Itu Hak Dia untuk Berbicara

Pegi Bantah Jadi Otak Pembunuhan, Kuasa Hukum Keluarga Vina: Itu Hak Dia untuk Berbicara

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Pemerkosa Anak Disabilitas di Kemayoran

Polisi Tangkap Pria Paruh Baya Pemerkosa Anak Disabilitas di Kemayoran

Megapolitan
Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Pengamat: Jika Ahok Diperintahkan PDI-P Maju Pilkada Sumut, Suka Tak Suka Harus Nurut

Megapolitan
Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Pria Tanpa Identitas Ditemukan Tewas Dalam Toren Air di Pondok Aren

Megapolitan
Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Polisi Dalami Keterlibatan Caleg PKS yang Bisnis Sabu di Aceh dengan Fredy Pratama

Megapolitan
Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Temui Komnas HAM, Kuasa Hukum Sebut Keluarga Vina Trauma Berat

Megapolitan
NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

NIK KTP Bakal Jadi Nomor SIM Mulai 2025

Megapolitan
Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Polisi Buru Penyuplai Sabu untuk Caleg PKS di Aceh

Megapolitan
Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Tiang Keropos di Cilodong Depok Sudah Bertahun-tahun, Warga Belum Melapor

Megapolitan
Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Polri Berencana Luncurkan SIM C2 Tahun Depan

Megapolitan
Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Caleg PKS Terjerat Kasus Narkoba di Aceh, Kabur dan Tinggalkan Istri yang Hamil

Megapolitan
'Call Center' Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

"Call Center" Posko PPDB Tak Bisa Dihubungi, Disdik DKI: Mohon Maaf, Jelek Menurut Saya

Megapolitan
Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Polisi: Ada Oknum Pengacara yang Pakai Pelat Palsu DPR

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com