Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anies Baswedan dan Keluarga Beberkan Alasan Shalat Id di Masjid Istiqlal: Kalau JIS Ada, Saya ke Sana

Kompas.com - 22/04/2023, 09:48 WIB
Rahel Narda Chaterine,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Mantan Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan mengaku menggelar shalat Idul Fitri 1444 Hijriah karena di Jakarta Internasional Stadium (JIS) tidak mengadakan kegiatan shalat berjemaah.

Anies mengungkapkan hal itu setelah menjalankan shalat Id di Masjid Istiqlal, Jakarta, Sabtu (22/4/2023) pagi.

Baca juga: Ganjar Jadi Capres PDI-P, Anies Baswedan: Akan Buat Demokrasi Makin Matang

"Karena enggak ada di JIS. Kalau ada di JIS saya shalat di sana," kata Anies sambil tertawa di hadapan awak media di Masjid Istiqlal, Sabtu.

Adapun Anies menjalankan shalat Idul Fitri bersama istri, anak, dan ibunya. Setelah shalat, Anies juga menyampaikan ucapan selamat Hari Raya Idul Fitri 1444 Hijriah.

Dia mendoakan agar ibadah setiap umat Islam di bulan suci Ramadhan menjadi berkah dan pahalanya dilipatgandakan.

"Kami bersyukur kami sekeluarga bisa sama sama mengikuti shalat Id di Istiqlal ini."

"Kami bersyukur sekarang kami sekeluarga bisa bersama sama mengiktui shalat Id di Istiqlal ini, khusuyuk dann khotbahnya tadi bagus sekali, pesan tetang saling memaafkan, pesan untuk saling menjaga persatuan insya Alah itu yang menjadi pesan untuk kita semua dan kita bawa," tambahnya.

Sementara itu, ibunda Anies, Aliyah Rasyid Baswedan, melantunkan doa kepada anaknya.

Dalam doanya ia menyampaikan agar Anies diberikan takdir yang terbaik. Selain itu, ibunda Anies juga mendoakan yang terbaik bagi bangsa Indonesia.

"Ya Allah ya robbi, saya mohon kepadamu ya Allah, kaulah satu-satunya tempat kami minta tolong, ya Allah, takdirkan yang terbaik, kami tidak tau mana yang terbaik, semoga Allah menakdirian yang terbaik bagi Anies, bagi seluruh bangsa Indonesia. Amin amin ya robbal alamin," tutur ibu Anies Baswedan.

Baca juga: Shalat Id di Masjid Istiqlal, Anies Baswedan Dikerubungi Jemaah yang Minta Swafoto

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Ketika Ahok Bicara Solusi Masalah Jakarta hingga Dianggap Sinyal Maju Cagub DKI...

Megapolitan
Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Kelakuan Pria di Tanah Abang, Kerap Makan di Warteg tapi Bayar Sesukanya Berujung Ditangkap Polisi

Megapolitan
Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Viral Video Maling Motor Babak Belur Dihajar Massa di Tebet, Polisi Masih Buru Satu Pelaku Lain

Megapolitan
Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Personel Gabungan TNI-Polri-Satpol PP-PPSU Diterjunkan Awasi RTH Tubagus Angke dari Prostitusi

Megapolitan
Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Tumpahan Oli di Jalan Juanda Depok Rampung Ditangani, Lalu Lintas Kembali Lancar

Megapolitan
Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Warga Minta Pemerintah Bina Pelaku Prostitusi di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut   Investasi SDM Kunci Utama

Jakarta Disebut Jadi Kota Global, Fahira Idris Sebut Investasi SDM Kunci Utama

Megapolitan
Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Kilas Balik Benyamin-Pilar di Pilkada Tangsel, Pernah Lawan Keponakan Prabowo dan Anak Wapres, Kini Potensi Hadapi Kotak Kosong

Megapolitan
Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Jejak Kekerasan di STIP dalam Kurun Waktu 16 Tahun, Luka Lama yang Tak Kunjung Sembuh...

Megapolitan
Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Makan dan Bayar Sesukanya di Warteg Tanah Abang, Pria Ini Beraksi Lebih dari Sekali

Megapolitan
Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Cerita Pelayan Warteg di Tanah Abang Sering Dihampiri Pembeli yang Bayar Sesukanya

Megapolitan
Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Cegah Praktik Prostitusi, Satpol PP DKI Dirikan Tiga Posko di RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Oli Tumpah Bikin Jalan Juanda Depok Macet Pagi Ini

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi, Komisi D DPRD DKI: Petugas Tak Boleh Kalah oleh Preman

Megapolitan
DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

DPRD DKI Minta Warga Ikut Bantu Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com