Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hindari Motor, Truk Bermuatan Gas Alam Tabrak Separator "Busway" dan Terguling di Matraman

Kompas.com - 18/06/2023, 11:34 WIB
Rizky Syahrial,
Nursita Sari

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebuah truk bermuatan gas alam menabrak separator jalur transjakarta (busway) dan terguling di Jalan Ahmad Yani, Matraman, Minggu (18/6/2023) dini hari.

Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan (Sudin Gulkarmat) Jakarta Timur yang menerima laporan kecelakaan, langsung bergegas menuju lokasi.

"Kami terima informasi truk menabrak separator busway pukul 01.20 WIB," ujar Kepala Seksi Operasi Sudin Gulkarmat Jakarta Timur Gatot Sulaeman kepada wartawan, Minggu.

Baca juga: Saat Pedagang Kerak Telor Harus Bayar Sewa Lapak Jakarta Fair Rp 17 Juta ke Paguyuban, Bikin Harga Jual Jadi Lebih Mahal

Gatot menjelaskan, truk tersebut baru diisi muatan gas alam di tempat pengisian kawasan Ragunan, Jakarta Selatan.

Gas tersebut akan didistribusikan ke salah satu perusahaan di Kelapa Gading, Jakarta Utara.

"Bahan bakar gas alam untuk keperluan industri, baru selesai pengisian di daerah Ragunan yang akan didistribusikan ke daerah Kelapa Gading," jelas dia.

Sesampaikan di Jalan Ahmad Yani menuju Kelapa Gading, sopir truk menghindari motor dan membanting setir ke kanan. Akibatnya, truk terguling dan mengeluarkan gas.

"Pengemudi truk menghindari motor, kemudian pengemudi banting setir ke kanan," tutur Gatot.

Baca juga: Terpeleset gara-gara Genangan Air, Pengendara Motor Tewas Terlindas Truk di Koja

"Truk menabrak separator busway dan terguling yang menyebabkan as roda depan patah dan mengeluarkan gas yang dibawa," tambah dia.

Dua unit mobil damkar dan sejumlah petugas kemudian dikerahkan ke lokasi untuk mengamankan gas agar tidak meledak. Petugas melakukan operasi mulai pukul 01.33 WIB.

Petugas akhirnya berhasil mengamankan gas. Gas tidak meledak walaupun sempat terbuka.

"Selesai operasi pukul 03.30 WIB. Gas sudah tertutup hanya tinggal menunggu derek," ujar dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Pemprov DKI Larang 'Study Tour', Korbankan Pengalaman Anak

Megapolitan
PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

PSI Buka Penjaringan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur untuk Pilkada DKI Jakarta

Megapolitan
Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Sebelum Penerimaan Dimoratorium, Catar STIP Sudah Bayar Rp 2 Juta untuk Seleksi Masuk

Megapolitan
Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Harapan Baru Keluarga Vina Cirebon, Hotman Paris Turun Tangan dan Ungkap Kejanggalan Kasus Pembunuhan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

[POPULER JABODETABEK] Donasi Palsu untuk Korban Kecelakaan SMK Lingga Kencana | Miliaran Hasil Parkir Mengalir ke Ormas dan Oknum Aparat

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini, 17 Mei 2024 dan Besok: Siang ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Rute Bus Tingkat Wisata Transjakarta BW1

Megapolitan
Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Banyak Jukir Liar, Pengelola Minimarket Diminta Ikut Tanggung Jawab

Megapolitan
Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Pencuri Ban Mobil di ITC Cempaka Mas dan RSUD Koja Jual Barang Curian ke Penadah Senilai Rp 1.800.000

Megapolitan
Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Hotman Paris Duga Ada Oknum yang Ubah BAP Kasus Vina Cirebon

Megapolitan
Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Begal Calon Siswa Bintara Tewas Ditembak di Dada Saat Berusaha Kabur

Megapolitan
Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Tiga Pembunuh Vina di Cirebon Masih Buron, Hotman Paris: Dari Awal Kurang Serius

Megapolitan
Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Kesal Ada Donasi Palsu Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Keluarga Korban: Itu Sudah Penipuan!

Megapolitan
Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Merasa Ada Kejanggalan pada BAP, Hotman Paris Minta 8 Tersangka Kasus Vina Diperiksa Ulang

Megapolitan
Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Pemkot Jaksel Berencana Beri Pelatihan Kerja kepada Jukir Liar yang Terjaring Razia

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com