Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kronologi Penembakan Pria di Bekasi, Pelaku Pakai Senpi Rakitan dan Langsung Kabur ke Cibinong

Kompas.com - 01/11/2023, 17:57 WIB
Firda Janati,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

BEKASI, KOMPAS.com - Polisi mengungkapkan kronologi kasus penembakan terhadap seorang pria berinisial GR (44) di Medan Satria, Kota Bekasi pada Minggu (29/10/2023).

Pada saat hari kejadian, GR bersama bersama keempat rekannya menuju rumah kontrakan teman mereka yang bernama Edwin.

"Sesampainya di TKP, korban bersama rekan-rekanya turun dari kendaraan langsung ditembak pelipis kiri oleh tersangka FO," kata Kasie Humas Polres Metro Bekasi Kota Kompol Erna Ruswing Andari saat ditemui di Polres Metro Bekasi Kota, Rabu (1/11/2023).

Tembakan itu mengenai pelipis kiri GR. Serpihan dari senpi itu tertinggal di dalam kepala korban.

Baca juga: Kasus Penembakan Pria di Bekasi Libatkan Kelompok John Kei dan Nus Kei

"(Tembakan) mengenai pelipis kiri, namun serpihan daripada senjata tersebut tidak tembus, masih berada di dalam kelapa," ucapnya.

Erna mengatakan, hal itu yang menyebabkan korban meninggal dunia di lokasi kejadian.

Usai menembak korban, FO langsung melarikan diri membawa senpi rakitannya ke wilayah Cibinong, Kabupaten Bogor.

Akhirnya pelaku dibekuk polisi pada Selasa (31/10/2023). FO menyembunyikan senpi rakitannya di kebun dekat tempat persembunyian.

"Satu buah senpi rakitan ditemukan di sana, di tempat persembunyian," imbuhnya.

Baca juga: Polisi Tangkap 4 Orang Terkait Penembakan Pria di Bekasi

Adapun motif pelaku menembak korban yakni karena adanya permasalahan keluarga yang tidak dijelaskan secara rinci oleh polisi.

Sebagai informasi, GR tewas dengan luka tembak di kepalanya di Kavling Rawa Bambu Bulak, RT 003 RW 09, Kelurahan Kalibaru, Kecamatan Medan Satria, Kota Bekasi, pada Minggu (29/10/2023) pukul 19.00 WIB.

Warga sekitar lokasi rumah kontrakan tempat ditemukannya GR itu sempat mendengar setidaknya dua sampai tiga kali suara tembakan.

Namun warga enggan memberikan komentar lebih lanjut lantaran tidak mengetahui peristiwa yang terjadi.

Baca juga: Pelaku Penembakan Pria di Bekasi Ditangkap, Sempat Kabur ke Cibinong

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berbagai Kendala Kartu Keluarga Saat PPDB Jalur Zonasi, Anak Baru Pindah KK Tak Terbaca Sistem

Berbagai Kendala Kartu Keluarga Saat PPDB Jalur Zonasi, Anak Baru Pindah KK Tak Terbaca Sistem

Megapolitan
Nasib Malang Calon Pengantin di Bogor, Kena Tipu WO Hingga Puluhan Juta

Nasib Malang Calon Pengantin di Bogor, Kena Tipu WO Hingga Puluhan Juta

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 26 Juni 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 26 Juni 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 26 Juni 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta Hari Ini 26 Juni 2024

Megapolitan
Pemerintah Diminta Tunjuk Perumnas untuk Kelola Rumah Subsidi agar Tepat Sasaran

Pemerintah Diminta Tunjuk Perumnas untuk Kelola Rumah Subsidi agar Tepat Sasaran

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Rumah Subsidi Pemerintah di Jarah, Pengamat : Bank dan Pemilik Tak Peduli Nilai Bangunan | Calon Pengantin Ditipu WO

[POPULER JABODETABEK] Rumah Subsidi Pemerintah di Jarah, Pengamat : Bank dan Pemilik Tak Peduli Nilai Bangunan | Calon Pengantin Ditipu WO

Megapolitan
Pemerintah Diminta Evaluasi dan Coret Pengembang Rumah Subsidi yang Bermasalah

Pemerintah Diminta Evaluasi dan Coret Pengembang Rumah Subsidi yang Bermasalah

Megapolitan
Kepiluan Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekorasi dan Katering Tak Ada pada Hari Pernikahan

Kepiluan Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekorasi dan Katering Tak Ada pada Hari Pernikahan

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 26 Juni 2024 dan Besok: Pagi ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Jayakarta dan Tarifnya 2024

Rute KA Jayakarta dan Tarifnya 2024

Megapolitan
PKB Harap Kadernya Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, tapi Tak Paksakan Kehendak

PKB Harap Kadernya Duet dengan Anies di Pilkada Jakarta, tapi Tak Paksakan Kehendak

Megapolitan
Cegah Judi Online, Kapolda Metro Jaya Razia Ponsel Anggota

Cegah Judi Online, Kapolda Metro Jaya Razia Ponsel Anggota

Megapolitan
Akhir Hidup Tragis Pedagang Perabot di Duren Sawit, Dibunuh Anak Kandung yang Sakit Hati Dituduh Maling

Akhir Hidup Tragis Pedagang Perabot di Duren Sawit, Dibunuh Anak Kandung yang Sakit Hati Dituduh Maling

Megapolitan
Bawaslu Depok Periksa Satu ASN yang Diduga Hadiri Deklarasi Dukungan Imam Budi Hartono

Bawaslu Depok Periksa Satu ASN yang Diduga Hadiri Deklarasi Dukungan Imam Budi Hartono

Megapolitan
Nasdem Tunggu Arahan Surya Paloh soal Pilkada Jakarta, Akui Nama Anies Masuk Rekomendasi

Nasdem Tunggu Arahan Surya Paloh soal Pilkada Jakarta, Akui Nama Anies Masuk Rekomendasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com