Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dalam 3 Bulan, Pelaku Curanmor di Depok Gasak 10 Motor

Kompas.com - 19/12/2023, 21:34 WIB
Wasti Samaria Simangunsong ,
Ambaranie Nadia Kemala Movanita

Tim Redaksi

DEPOK, KOMPAS.com - Supari (28), pencuri sepeda motor, mengaku telah menggasak 10 kendaraan di Cimanggis, Kota Depok, bersama rekannya dalam tiga bulan terakhir.

"Menurut pengakuan tersangka, ada sekitar 10 kali beraksi di wilayah Polsek Cimanggis," ungkap Kapolsek Cimanggis Kompol Judika Sinaga dalam konferensi pers di kantornya, Selasa (19/12/2023).

Baca juga: Dua Tersangka Curanmor di Depok Beraksi dengan Putuskan Kabel Kontak dan Bawa Kabur Motor Kenalan

Supari mengaku melakukan aksinya secara acak dengan menyasar motor-motor di tempat sepi. Sebelum menggasak kendaraan, ia terlebih dahulu mengamati kondisi sekitar.

Ia berkomplot dengan rekannya, Eki Novrian (25), yang bertugas merusak kunci kontak menggunakan kunci T.

Supari dan Eki ditangkap usai mencuri sebuah motor di depan ruko Jalan Akses UI pada Sabtu (16/12/2023) pagi.

Saat Supari menunggu di atas motor sembari mengamati kondisi sekitar, Eki membobol kendaraan yang setangnya terkunci dalam waktu singkat

"Pelaku ini beriringan memantau situasi, setelah melihat dari sebelah kiri-kanan aman, satu turun, satu di motor standby, kemudian (motor) diambil langsung kabur," ungkap Judika.

Baca juga: Dari Enam Tersangka Curanmor di Depok, Satunya Satpam Perumahan

Setelah membawa motor hasil curian, Eki dan Supari menjual motor tersebut melalui media sosial Facebook seharga Rp 2 juta hingga Rp 2,5 juta per unit.

"Mereka menggunakan media sosial Facebook untuk menjual hasil curiannya, COD istilahnya," ujar Judika.

Uangnya digunakan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari. Usai mendapat uang itu, kedua tersangka akan pulang kampung.

Mereka kembali lagi ke Depok beberapa waktu kemudian untuk melakukan aksi serupa.

"Kalau ada hasil mereka pulang kampung. Di kampung adem ayem dulu, baru nanti datang lagi (kembali untuk mencuri)," tutur Judika.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Denda Buang Sampah di Luar Jam Operasional TPS Lokbin Pasar Minggu Berlaku Pekan Ini

Denda Buang Sampah di Luar Jam Operasional TPS Lokbin Pasar Minggu Berlaku Pekan Ini

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Gelar Razia, Sasar PO dan Bus yang Masa Berlaku Uji Kir Habis

Pemkot Tangsel Bakal Gelar Razia, Sasar PO dan Bus yang Masa Berlaku Uji Kir Habis

Megapolitan
Tak Ada Calon Wali Kota Jalur Independen pada Pilkada Kota Bogor

Tak Ada Calon Wali Kota Jalur Independen pada Pilkada Kota Bogor

Megapolitan
Pelabuhan Tanjung Priok hingga Jalan Raya Clincing Masih Macet Total, Didominasi Truk Besar

Pelabuhan Tanjung Priok hingga Jalan Raya Clincing Masih Macet Total, Didominasi Truk Besar

Megapolitan
PAN Kota Bogor Sibuk Cari Kawan Koalisi Pengusung Dedie Rachim pada Pilkada 2024

PAN Kota Bogor Sibuk Cari Kawan Koalisi Pengusung Dedie Rachim pada Pilkada 2024

Megapolitan
Bawaslu Evaluasi Perekrutan Panwascam Jelang Pilkada DKI 2024, Ganti Anggota yang Bekerja Buruk

Bawaslu Evaluasi Perekrutan Panwascam Jelang Pilkada DKI 2024, Ganti Anggota yang Bekerja Buruk

Megapolitan
Warga Diberi Waktu 4,5 Jam untuk Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Warga Diberi Waktu 4,5 Jam untuk Buang Sampah di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
159 Warga Terciduk Buang Sampah Lewati Batas Waktu di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

159 Warga Terciduk Buang Sampah Lewati Batas Waktu di TPS Dekat Lokbin Pasar Minggu

Megapolitan
PAN Kota Bogor Siap Bangun Koalisi Besar, Usung Dedie Rachim Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor

PAN Kota Bogor Siap Bangun Koalisi Besar, Usung Dedie Rachim Jadi Bakal Calon Wali Kota Bogor

Megapolitan
Dharma Pongrekun Kumpulkan 749.298 Dukungan Maju Cagub Independen DKI Jakarta

Dharma Pongrekun Kumpulkan 749.298 Dukungan Maju Cagub Independen DKI Jakarta

Megapolitan
Titik Terang Kasus Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang...

Titik Terang Kasus Mayat Pria Dalam Sarung di Pamulang...

Megapolitan
Kesal Banyak Motor Lewat Trotoar di Matraman, Warga: Saya Pernah Hampir Diseruduk

Kesal Banyak Motor Lewat Trotoar di Matraman, Warga: Saya Pernah Hampir Diseruduk

Megapolitan
Trotoar Matraman Kini, Lebih Banyak Digunakan Pengendara Motor dibanding Pejalan Kaki

Trotoar Matraman Kini, Lebih Banyak Digunakan Pengendara Motor dibanding Pejalan Kaki

Megapolitan
Harga Lelang Rubicon Mario Dandy Dikorting Rp 100 Juta karena Tak Laku-laku

Harga Lelang Rubicon Mario Dandy Dikorting Rp 100 Juta karena Tak Laku-laku

Megapolitan
Berkaca dari Pilpres, Bawaslu DKI Evaluasi Perekrutan Panwascam Pilkada 2024

Berkaca dari Pilpres, Bawaslu DKI Evaluasi Perekrutan Panwascam Pilkada 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com