Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga Daging Ayam di Pasar Bogor Naik Menjelang Lebaran

Kompas.com - 04/04/2024, 13:50 WIB
Ruby Rachmadina,
Akhdi Martin Pratama

Tim Redaksi

BOGOR, KOMPAS.com - Harga daging ayam di Pasar Bogor, melonjak menjelang Lebaran.

Pengamatan Kompas.com di lokasi, harga daging ayam mengalami kenaikan yang cukup signifikan.

Salah seorang pedagang daging ayam, Ade (58) mengatakan, saat ini harga daging ayam mencapai Rp 38.000 per kilogram dari yang sebelumnya Rp 36.000 per kilogram.

Baca juga: Jelang Lebaran, Harga Tiket Bus di Terminal Baranangsiang Naik

Ade mengungkapkan, harga daging ayam sudah mulai naik sejak mendekati Lebaran.

Bahkan, harga daging ayam pernah menyentuh Rp 45.000 saat menjelang Ramadhan.

Menurut Ade, daging ayam jadi salah satu komoditas yang paling banyak dicari masyarakat, sehingga harganya kerap mengalami kenaikan.

“Naik, karena mungkin mau Lebaran, sebelumnya 36.000,” ucap Ade saat diwawancarai Kompas.com, Kamis (4/4/2024).

Namun, untuk ceker, ati ampela, kepala ayam tidak mengalami kenaikan dan harganya masih tetap stabil.

“Enggak naik buat ceker masih diharga Rp 20.000 per kilogram, ati ampela per pasang Rp 2.000, untuk kepala ayam satu kilogram Rp. 10.000,” ujarnya.

Baca juga: Pemkot Jaksel Pastikan Stok Bahan Pokok Aman Jelang Lebaran, Harga Cenderung Stabil

Meski harga daging ayam naik, Ade mengatakan, dagangannya masih ramai diburu pembeli.

Dalam sehari, 100 kilogram daging ayam miliknya bisa habis terjual.

“Dari jam 03.00 WIB saya jualan sampai jam 12.00 WIB bisa habis sekuintal,” ujarnya.

Ade berharap harga daging ayam di pasaran bisa turun.

Agar semua warga Kota Bogor bisa membeli daging ayam dengan harga normal.

“Semoga turun, ya kasian kalau harganya terlalu mahal ada yang enggak jadi beli daging ayam,” ujar Ade.

Baca juga: Pemkot Bogor Pastikan Harga Bahan Pokok di Pasar Stabil Jelang Lebaran

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com