”Kita semua harus meningkatkan kewaspadaan. Periksalah dan perhatikanlah apakah Hal itu ditegaskan Agung di Kepolisian Resor Kota Bogor dalam pelaksanaan Operasi Waspada Pangrango. ”Saya mengharapkan anggota kepolisian dan keamanan dapat mendeteksi dini masalah yang ada di lapangan,” katanya. Dia juga meminta para pemilik hotel atau tempat hiburan mengevaluasi sistem keamanan di lingkungan tempat usaha mereka masing-masing. Berdasarkan pengamatannya, sistem keamanan di lingkungan hotel atau tempat hiburan/wisata masih belum bagus. ”Yang sudah pakai kamera CCTV kualitas kamera pengintainya masih rendah. Aman itu memang tidak murah,” ujar Agung. Berkenaan dengan penemuan bahan-bahan kimia yang diduga bahan baku bom di Kampung Bojong, Kecamatan Cimahpar, Bogor Utara, Kota Bogor, menurut Kepala Polwil, pihaknya sudah meminta keterangan enam orang saksi. Namun, tetap saja belum diketahui siapa pemilik bahan kimia itu dan bagaimana sampai ke gubuk atau gudang kontrakan milik Ugi Sugiharto (47). Bahkan, berangkat dari keterangan Ugi pun, pihaknya belum bisa menyimpulkan bahwa pemilik bahan kimia itu adalah salah seorang teroris yang ditembak mati di Jatiasih, Bekasi. Jenis bahan kimia yang ditemukan adalah soda api 5 kg, NA Sulfiden 2 kg, belerang 1 kg, hidrogen peroxidun, ziolid 6 kg, cairan asam 1 jeriken, dan pipa-pipa paralon.