Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolda: Kasus Penembakan Koja Sedang Diusut

Kompas.com - 15/12/2009, 13:29 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Polda Metro Jaya, Irjen Wahyono mengatakan, pihaknya sedang menyelidiki kasus penembakan terhadap seorang bocah bernama MR (15) di Koja, Jakarta Utara, yang diduga dilakukan oleh oknum polisi Polsek Metro Koja.

"Pasti akan kami tindak lanjuti. Mekanisme sistem sedang bekerja sekarang. Akan kami tegakkan aturan," ucap dia di Polda Metro Jaya, Selasa (15/12/2009).

Kapolda mengaku baru mengetahui kasus itu pagi tadi. Dia mengatakan belum mengetahui apakah ada kesalahan prosedur dalam kasus itu. Setelah proses penyelidikan selesai, pihaknya akan menjelaskan kepada publik terkait masalah itu.

"Lagi diperiksa. Nanti akan kami jelaskan. Kami akan dalami itu, jangan sampai nanti ada image semua polisi begitu," ucap Wahyono.

Menurut dia, sebagai manusia biasa polisi wajar melakukan kesalahan. "Kalau ada kasus, wajar itu. Tapi bukan berarti diiyakan institusi. Kami harus teliti betul dan beri tindakan yang obyektif, karena institusi tidak pernah beri instruksi itu," ujar Wahyono.

Seperti diberitakan, penembakan terjadi hanya karena perkelahian antara korban dan kawannya berinisial AC (20) di jalan Yos Sudarso, Koja. Mereka berkelahi lantaran berebut menadah bensin dari mobil tangki Pertamina.

Akibat perkelahian itu, AC menderita luka di kepala. Setelah itu, MR melarikan diri ke Bekasi. Pelarian itu karena MR tahu bahwa AC memiliki saudara yang anggota polisi. Kemudian polisi mengetahui keberadaan korban dan menangkapnya. Selanjutnya korban dibawa ke Sunter Podomoro, lalu ditembak betis kanannya.

Penembakan terjadi tiga bulan lalu. Keluarga korban baru mengetahui 2,5 bulan setelah penembakan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com