Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saksi Kunci di Hotel Fashion Hilang Ingatan

Kompas.com - 06/10/2011, 22:47 WIB
Sabrina Asril

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Polres Metro Jakarta Pusat Komisaris Besar Angesta Romano Yoyol mengungkapkan, saksi kunci tewasnya tiga tamu Hotel Fashion akhirnya keluar dari rumah sakit. Namun, saksi itu justru hilang ingatan.

MAR (21) menjadi satu-satunya korban selamat dalam kejadian pada 21 September 2011 tersebut. Dua rekannya tewas di dalam mobil yang diparkir di halaman parkir hotel, sedangkan MAR dan seorang laki-laki ditemukan terbaring di kamar hotel. Laki-laki itu ditemukan tewas, sedangkan MAR berada dalam kondisi kritis akibat overdosis narkoba dan kemudian dilarikan ke RS Husada.

"MAR sudah pulang ke rumah, tapi masih dalam keadaan sakit, belum bisa diperiksa karena dokter bilang dia jadi pelupa dan daya ingatnya melemah karena saat kritis pembuluh darah di otaknya terserang," ujar Yoyol, Kamis (6/10/2011), di Mapolda Metro Jaya.

Yoyol mengatakan, MAR menjalani perawatan selama 15 hari di RS Husada sejak hari kejadian. "Dia pulang karena sudah baikan dan enggak ada duit. Karena dia butuh biaya lagi untuk menghilangkan racun di tubuhnya dan sekarang masih hilang hingatan, jadi belum bisa dimintai keterangan," kata Yoyol.

Dari hasil visum terhadap ketiga korban tewas, mereka dinyatakan positif mengonsumsi obat terlarang. Kandungan narkoba juga didapat dari hasil visum terhadap MAR. "Bisa saja dia jadi tersangka," ucap Yoyol.

Keempat orang tersebut ditemukan di dalam Hotel Fashion, Jalan Gunung Sahari XII/2 A, Sawah Besar, Jakarta Pusat, pada 21 September 2011. Satpam awalnya menemukan dua perempuan, yakni SH (20) dan Yani, dalam kondisi tak bernyawa di jok bagian tengah. Keduanya diduga meninggal karena menghirup gas karbon dioksida dan dalam pengaruh narkoba.

Satpam saat itu curiga lantaran mobil yang parkir dengan mesin dihidupkan selama berjam-jam. Selang beberapa waktu, petugas hotel menemukan satu jenazah laki-laki AA (39) dan perempuan muda bernama MAR di kamar hotel tak jauh dari parkiran mobil. Saat ditemukan, MAR sudah dalam keadaan kritis dengan kondisi mulut mengeluarkan busa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com