Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Kali Baru Mengadu ke DPRD

Kompas.com - 19/01/2012, 15:06 WIB
Riana Afifah

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Setelah melakukan aksi demonstrasi di depan gedung DPRD DKI Jakarta, Pedagang Pasar Kali Baru (PPKB) akhirnya diterima oleh anggota DPRD DKI Jakarta untuk menyampaikan keluhannya. Para pedagang ini diterima oleh Anggota Komisi E DPRD DKI dari Fraksi PDI-P, Johnny Simanjuntak.

"Bukannya lebih baik ya kalau diremajakan. Tapi nanti coba dilihat dulu keadaan di lokasi," kata Johnny di gedung DPRD DKI, Jakarta, Kamis (19/1/2012).

 

Johnny juga berjanji akan mencoba melihat langsung kondisi pasar tersebut. "Nanti coba kami lihat bagaimana kondisinya apakah benar sama seperti yang dipaparkan saat ini," ujar Johnny.

Selanjutnya, para pedagang tersebut diminta menyurati Komisi B yang membawahi permasalahan transportasi dan pasar. Selanjutnya, dapat dilakukan audiensi untuk mencari titik temu yang baik untuk kedua belah pihak.

Dijumpai terpisah, Ketua Persatuan Pedagang Pasar Kali Baru (PPKB), Jaenab, mengatakan bahwa Pasar Kali Baru masih layak di tempati sehingga mereka menolak untuk dilakukan peremajaan pasar. Menurutnya, kondisi Pasar Kali Baru ini hanya butuh renovasi ringan saja.

"Rehab ringan saja harusnya. Dari swadaya para pedagang juga bisa. Karena kerusakan yang ada tidak terlalu parah menurut kami," tegas Jaenab.

Ia juga meminta keberadaan Tempat Penampungan Sementara (TPS) dibongkar. Selanjutnya, jika Pemerintah Provinsi DKI Jakarta tetap ingin melakukan pembangunan di lokasi tersebut maka lebih baik jalanannya saja yang diperbaiki. "Jadi TPS ini dibuat menutup jalan. Sehingga angkot yang biasa lewat situ juga nggak bisa masuk, jadi sekarang pedagang itu sepi," keluhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com