Api Sudah Dipadamkan, Mal Karawaci Masih Tutup

TANGERANG, KOMPAS.com — Mal Lippo Karawaci Kota Tangerang, Banten, hingga kini ditutup meskipun api sudah bisa dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran.

Dari pantauan, Kamis (5/4/2012), ratusan karyawan Mal Lippo Karawaci belum diperbolehkan masuk oleh petugas keamanan. Mereka duduk-duduk di sekitar mal sambil menunggu kepastian untuk bekerja kembali di kios-kios mulai dari lantai satu sampai lantai tiga.

"Kami masih menunggu kepastian petugas keamanan untuk kembali berjualan," kata Rina, salah seorang penjual telepon seluler di lantai satu.

Ia dan teman-teman lainnya kini menunggu di depan mal dan diharapkan sore ini bisa kembali berjualan.

Kebakaran Mal Lippo Karawaci tidak meluas dan bisa dipadamkan oleh petugas pemadam kebakaran yang didatangkan dari Pemerintah Kota Tangerang. Namun, kata dia, petugas keamanan mal masih menutup dan tidak memperbolehkan karyawan memasuki lantai satu dan tiga.

"Kami berharap petugas keamanan segera membuka lantai itu karena api sudah dipadamkan," ujarnya.

Begitu pula Erni, seorang penjaga gerai elektronik, mengaku merasa ketakutan saat melihat asap di lantai tiga mal tersebut. Meskipun api tidak begitu besar, tetapi ia khawatir menimbulkan korban jiwa.

"Kami berlarian saat melihat asap tebal untuk menyelamatkan diri," katanya.

Seorang petugas pemadam kebakaran yang enggan disebutkan namanya mengatakan, asap yang tebal di lantai tiga mal tersebut bisa dipadamkan sehingga kobaran api bisa dijinakkan.

"Kami mengerahkan sebanyak sembilan mobil pemadam kebakaran," katanya.

Hingga pukul 15.30 WIB, petugas pengamanan Mal Lippo Karawaci belum membuka kembali lantai satu dan tiga itu.