Kebakaran di Setneg Diduga akibat Korsleting AC Rusak

JAKARTA, KOMPAS.com — Api yang melalap Gedung Sekretariat Negara di Jalan Veteran, Gambir, Jakarta Pusat, diduga berasal dari alat penyejuk ruangan yang rusak sehingga menyebabkan hubungan arus pendek listrik. Kebakaran itu menghanguskan ruang rapat di lantai dua dan tiga serta membakar dokumen-dokumen di ruangan itu.

"Awalnya dari lantai tiga. Dokumen-dokumen penting habis semua itu," ujar Dirmanto, seorang petugas pemadam DKI Jakarta, di lokasi kejadian.

Api pertama kali terlihat sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, sejumlah karyawan sudah pulang. Karyawan yang masih berada di kantor lantas langsung mengamankan dokumen-dokumen penting.

Dirmanto mengatakan, 30 mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk memadamkan api tersebut. Belum diketahui apa penyebab kebakaran yang menghanguskan lantai 2 dan 3 gedung yang bersebelahan dengan Istana Negara ini. "Kemungkinan api berasal dari AC yang rusak sehingga menyebabkan korsleting. Tapi, itu baru dugaan, untuk pastinya, masih diselidiki," kata Dirmanto.

Dari pantauan Kompas.com, asap yang tadinya membubung tinggi sudah berangsur hilang. Petugas pemadam kebakaran masih bekerja untuk melakukan pendinginan.