Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lagi, Jokowi Beri Solusi Melalui Jamuan Makan Siang

Kompas.com - 16/10/2013, 15:52 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah berhasil mengajak warga Waduk Pluit dan Waduk Ria Rio pindah ke rumah susun melalui jamuan makan siang, Gubernur DKI Joko Widodo kembali melakukan cara yang sama terhadap puluhan pengusaha pemotongan unggas. Tanpa sepengetahuan wartawan, Jokowi makan siang bersama 23 orang tukang potong unggas yang menolak dipindah dari tempat usahanya sekarang.

Makan siang itu digelar di Balaikota Jakarta, Rabu (16/10/2013). Sebelum makan siang itu, jurnalis mengikuti Jokowi dalam peresmian pembangunan monorel di Setiabudi, Jakarta Selatan, Rabu pagi. Seusai pertemuan dengan tukang potong unggas, Jokowi baru mengungkapkannya kepada awak media yang sudah menunggunya seusai makan siang.

"Mereka resah kan karena saya instruksikan RPH (rumah pemotongan hewan) pindah dari Jakarta. Makanya, tadi saya ajak makan siang," ujar Jokowi.

Jokowi mengatakan, dari diskusi di meja makan itu, disepakati bahwa para pengusaha pemotongan unggas itu tidak akan diusir keluar Jakarta. "Kita beri lahan di dekat-dekat tempat mereka sekarang, tak jadi pindah," ujarnya.

Ia mengatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Dinas Kelautan dan Pertanian DKI akan membeli lahan di dekat tempat pemotongan unggas. Ia memastikan, tempat baru untuk pemotongan unggas akan lebih higienis, bersih, dan memiliki instalasi pengolahan air limbah sendiri.

Jokowi menyebutkan, selain dapat meningkatkan kualitas pemotongan unggas, pemindahan pemotongan unggas di tempat baru ini akan berimbas bagi perbaikan kualitas kesehatan di lingkungan sekitar tempat pemotongan. Hal itu dilakukan untuk menekan timbulnya penyakit, terutama penyebaran virus H5N1 penyebab flu burung.

"Ada tiga titik yang mau kita beli. Tapi, jangan tahu dulu, entar masyarakat ramai. Pokoknya kita kasih yang terbaik buat mereka," kata Jokowi.

Menurut Jokowi, pembelian lahan sekaligus pembangunan rumah pemotongan unggas yang baru dimulai pada 2014. Jokowi tidak hafal berapa anggaran yang dialokasikan untuk mewujudkan program itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Serpong Terlempar 3 Meter

Megapolitan
Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Jenazah Salim Said Dimakamkan di TPU Tanah Kusir

Megapolitan
'Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak...'

"Ada Mayday, Mayday, Habis Itu Hilang Kontak..."

Megapolitan
Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Awak Pesawat yang Jatuh di BSD Sulit Dievakuasi, Basarnas: Butuh Hati-hati

Megapolitan
Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Ini Identitas Tiga Korban Pesawat Jatuh di BSD Tangerang

Megapolitan
Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Jenazah Korban Kecelakaan Pesawat Latih di BSD Dievakuasi ke RS Polri

Megapolitan
Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Kondisi Terkini Lokasi Pesawat Jatuh di Serpong, Polisi-TNI Awasi Warga yang Ingin Saksikan Evakuasi Korban

Megapolitan
Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Saksi: Pesawat Tecnam P2006T Berputar-putar dan Mengeluarkan Asap Sebelum Jatuh

Megapolitan
Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Dua Korban Pesawat Jatuh di BSD Telah Teridentifikasi

Megapolitan
Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Serpong Menyisakan Buntut, Bagian Depan Hancur

Megapolitan
Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Ratusan Warga Nonton Proses Evakuasi Pesawat Jatuh di BSD Serpong

Megapolitan
Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Pesawat yang Jatuh di BSD Sempat Tabrak Pohon sebelum Hantam Tanah

Megapolitan
Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Saksi: Pesawat Latih Jatuh di BSD Serpong Bersamaan dengan Hujan Deras

Megapolitan
Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Polres Tangsel Evakuasi 3 Korban Tewas Pesawat Latih yang Jatuh di BSD

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

PSI Terima Pendaftaran 2 Bakal Calon Wali Kota Bekasi, Salah Satunya Kader PDI-P

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com