"Saya pas lewat di sini, sekitar pukul 09.30 belum ada banjir. Eh pas, jam 10 ke sini, ternyata sudah ada pusaran air dan aspalnya sampai terangkat," kata Ketua RT 06/03 Meruya Utara Sudaryono, kepada Kompas.com, di lokasi kejadian, Jakarta, Sabtu (8/3/2014).
Ia mengatakan, sumber kebocoran berasal dari pipa Palyja. Sudaryono menduga, kondisi tanah yang sudah tidak kuat menahan beban menyebabkan pipa bocor dan meluap hingga meretakkan aspal.
Bocornya pipa Palyja menyebabkan Jalan Pesanggrahan, Meruya Utara, terendam banjir sekitar 10-30 cm. Aliran air yang meluap tampak deras. Sebagian genangan air juga mengalir ke dalam Kompleks BPPT Pesanggrahan.
Banjir karena pipa bocor itu menarik perhatian warga sekitar dan menyebabkan kemacetan yang mengular, baik dari arah Srengseng menuju Puri Kembangan maupun dari arah Puri Kembangan menuju Srengseng. Anak-anak kecil tampak bahagia bermain dan berenang di dalam genangan air.
Beberapa petugas Palyja, sekitar pukul 11.45, memasang garis batas berwarna kuning serta rambu-rambu pelarangan masuk ke lokasi pipa bocor.
Kompas.com berupaya menghubungi pihak Palyja untuk mengonfirmasi kebocoran pipa tersebut. Namun, belum ada respons.