Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keberangkatan KA dari Stasiun Pasar Senen Molor Lebih dari Satu Jam

Kompas.com - 23/07/2014, 09:05 WIB
Palupi Annisa Auliani

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com
 — Keterlambatan kereta api dari Stasiun Pasar Senen, Jakarta Pusat, untuk tujuan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta, Rabu (23/7/2014), masih berlanjut.

Keterlambatan keberangkatan rata-rata lebih dari satu jam. Akibatnya terjadi penumpukan calon penumpang.

"Antre, satu baris, tidak usah bercabang. Keretanya belum datang," kata salah satu petugas yang menjaga ketertiban antrean penumpang KA Menoreh yang mengular di depan pintu masuk utara Stasiun Pasar Senen, Rabu, pukul 08.00 WIB.

Menurut jadwal keberangkatan di papan jadwal maupun tiket penumpang, KA Menoreh tujuan Stasiun Semarang Tawang di Semarang, Jawa Tengah, seharusnya berangkat dari Stasiun Pasar Senen pada pukul 08.00 WIB.

Sebelumnya, KA Gajahwong tujuan Stasiun Lempuyangan, Kota Yogyakarta, DIY, juga terlambat berangkat dari Stasiun Pasar Senen, hampir 1,5 jam dari jadwal.

Seharusnya KA Gajahwong berangkat pada pukul 07.00 WIB, tetapi kereta ini baru bertolak dari Stasiun Pasar Senen pada pukul 08.25 WIB.

Keterlambatan keberangkatan juga dialami KA Fajar Utama Yogyakarta. Seharusnya dilepas pada pukul 07.30 WIB dari Stasiun Pasar Senen, kereta tujuan Stasiun Tugu Yogyakarta ini baru bersiap berangkat pada pukul 08.35 WIB.

Setidaknya, satu KA sebelum tiga KA di atas juga terlambat. Satu kereta tersebut adalah KA Tawang Jaya tujuan Stasiun Semarang Poncol, yang seharusnya berangkat pukul 06.00 WIB, tetapi baru bertolak kira-kira pukul 07.40 WIB.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang Dijarah, Pengamat: Pihak Bank dan Pemilik Tidak Peduli dengan Nilai Bangunan

Rumah Subsidi Jokowi di Cikarang Dijarah, Pengamat: Pihak Bank dan Pemilik Tidak Peduli dengan Nilai Bangunan

Megapolitan
Motor Melintas Harus Bayar Rp 5.000, Warga Keluhkan Dugaan Pungli di Samping Kalijodo

Motor Melintas Harus Bayar Rp 5.000, Warga Keluhkan Dugaan Pungli di Samping Kalijodo

Megapolitan
Virgoun: Saya Mohon Maaf Atas Tindakan Saya dalam Penyalahgunaan Narkoba...

Virgoun: Saya Mohon Maaf Atas Tindakan Saya dalam Penyalahgunaan Narkoba...

Megapolitan
Pengelola Revo Mall dan Polisi Akan Investigasi Penyebab Kebakaran yang Hanguskan 4 Lantai

Pengelola Revo Mall dan Polisi Akan Investigasi Penyebab Kebakaran yang Hanguskan 4 Lantai

Megapolitan
1.141 Kios dan Los Siap Tampung Pedagang di Gedung Baru Pasar Jambu Dua Bogor

1.141 Kios dan Los Siap Tampung Pedagang di Gedung Baru Pasar Jambu Dua Bogor

Megapolitan
Virgoun Pakai Sabu untuk Turunkan Berat Badan

Virgoun Pakai Sabu untuk Turunkan Berat Badan

Megapolitan
Kasus Ojol Ribut dengan Bocah di Jalur Sepeda Berakhir Damai, Pemotor Minta Maaf

Kasus Ojol Ribut dengan Bocah di Jalur Sepeda Berakhir Damai, Pemotor Minta Maaf

Megapolitan
Momen Virgoun Pakai Baju Tahanan dan Tangan Diborgol, Diekspos Saat Konpers di Kantor Polisi

Momen Virgoun Pakai Baju Tahanan dan Tangan Diborgol, Diekspos Saat Konpers di Kantor Polisi

Megapolitan
Polisi: Bentrokan di Cawang Dipicu Selisih Paham Penggunaan Gereja

Polisi: Bentrokan di Cawang Dipicu Selisih Paham Penggunaan Gereja

Megapolitan
Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO,  Dekor Apa Adanya dan 'Catering' Tak Kunjung Datang

Calon Pengantin di Bogor Kena Tipu WO, Dekor Apa Adanya dan "Catering" Tak Kunjung Datang

Megapolitan
PPDB Jalur Zonasi di Jakarta Dibuka, Prioritaskan Siswa yang 1 RT dengan Sekolah

PPDB Jalur Zonasi di Jakarta Dibuka, Prioritaskan Siswa yang 1 RT dengan Sekolah

Megapolitan
Sempat Bantah Cabuli Cucunya Sendiri, Kakek di Depok Diringkus Polisi

Sempat Bantah Cabuli Cucunya Sendiri, Kakek di Depok Diringkus Polisi

Megapolitan
Aksi Nekat Jambret di Jakut, Beraksi Seorang Diri Gasak iPhone Pejalan Kaki Dekat Kantor Polisi

Aksi Nekat Jambret di Jakut, Beraksi Seorang Diri Gasak iPhone Pejalan Kaki Dekat Kantor Polisi

Megapolitan
Calon Pengantin di Bogor Ditipu WO, Catering dan Dekorasi Tidak Ada Saat Resepsi

Calon Pengantin di Bogor Ditipu WO, Catering dan Dekorasi Tidak Ada Saat Resepsi

Megapolitan
Pembangunan Masjid Agung Batal, Nasib SDN Pondok Cina 1 Belum Temukan Titik Terang

Pembangunan Masjid Agung Batal, Nasib SDN Pondok Cina 1 Belum Temukan Titik Terang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com