Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok: Dengar Pendapat 6 Ruas Tol Tak Mengikat

Kompas.com - 19/08/2014, 17:50 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama menegaskan penyelenggaraan public hearing atau dengar pendapat terkait pembangunan enam ruas tol dalam kota tidak mempengaruhi keputusan pihak eksekutif. Kesepakatan pada acara dengar pendapat yang digagas oleh Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo itu tidak bersifat mengikat.

"(Public hearing) enggak mengikat dong," kata Basuki, di Balaikota Jakarta, Selasa (19/8/2014).

Awalnya, Pemprov DKI memprioritaskan pembangunan dua dari enam ruas tol, yakni Sunter-Semanan dan Sunter-Pulogebang. Pasalnya, kedua ruas itu adalah akses kendaraan logistik dan truk barang menuju Pelabuhan Tanjung Priok, Jakarta Utara. Namun kini, Basuki meminta pihak investor, PT Jakarta Tollroad Development (JTD) untuk langsung membangun enam ruas tol dalam kota.

Ia juga menargetkan, pembangunan enam ruas tol dalam kota selesai tahun 2018. Bahkan, jika pembangunannya tidak selesai, DKI mengancam akan mengambil alih proyek itu.

"Kalau mereka (investor) juga mau bikin 1 atau 2 ruas tol dulu, saya enggak mau. Kalau DKI ambil alih, nanti saya terapkan ERP di enam ruas tersebut, lebih kaya saya," kata Basuki berseloroh.

Sekedar informasi, pada 15 dan 29 Januari 2013 lalu, Jokowi menyelenggarakan dengar pendapat terkait wacana pembangunan enam ruas tol dalam kota. Selain pihak Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) DKI, acara itu juga diikuti oleh Kementerian Pekerjaan Umum, investor, akademisi, pakar, serta masyarakat umum.

Saat itu, megaproyek senilai Rp 42 triliun mendapat kritik keras dari sejumlah pakar. Direktur Institut Studi Transportasi (Instran) Darmaningtyas, misalnya, menyinggung pernyataan Jokowi pada saat kampanye bahwa ia antipembangunan jalan tol.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Kronologi Kecelakaan Mobil Yaris di Tol Cijago Depok yang Tewaskan Petugas Kebersihan

Megapolitan
Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari 'Beban Mental'

Jenazah Taruna STIP Korban Penganiayaan Senior Belum Dibawa ke Rumah, Keluarga Hindari "Beban Mental"

Megapolitan
Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Sita 3 Sajam dari Pelaku Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Tak Ada Korban Jiwa dalam Kecelakaan Beruntun Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Sopir JakLingko Ugal-ugalan Saat Bawa Penumpang, Komisaris Transjakarta Janji Evaluasi

Megapolitan
Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Petugas Kebersihan Tewas Tertabrak Mobil di Km 39 Tol Cijago Depok

Megapolitan
Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Pemprov DKI Seleksi Paskibraka 2024, Bakal Dikirim ke Tingkat Nasional

Megapolitan
Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Ditampilkan ke Publik, 4 Pengeroyok Mahasiswa di Tangsel Menunduk dan Tutupi Wajah

Megapolitan
Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Tanah Longsor di Perumahan New Anggrek 2 Depok Berulang Kali Terjadi sejak Desember 2022

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com