Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

1.000 Petugas Kebersihan Disiagakan di Hari Pelantikan Jokowi

Kompas.com - 18/10/2014, 17:09 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

 


JAKARTA, KOMPAS.com
- Dinas Kebersihan DKI Jakarta menyiagakan ribuan petugasnya untuk menjaga kebersihan dalam rangkaian acara perayaan pelantikan Joko Widodo-Jusuf Kalla menjadi presiden dan wakil presiden, pada Senin (20/10/2014).

Kepala Dinas Kebersihan DKI Jakarta Saptastri Ediningtyas Kusumadewi mengatakan, petugas kebersihan yang didominasi tukang sapu itu akan mengunakan atribut khusus berupa kaos berwarna orange, rompi orange atau menggunakan wearpack orange.

 
"Secara total, ada 1.000 personel petugas kebersihan yang disiagakan khusus membersihkan lokasi sekitar gedung MPR, Monas, dan sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin," kata wanita yang akrab disapa Tyas itu kepada Kompas.com, Sabtu (18/10/2014). 
 
Tyas menjelaskan, ribuan tukang sapu itu akan melakukan pembersihan atau penyapuan sebanyak tiga kali. Mulai dari Senin pagi sebelum pukul 05.00. Kemudian, penyapuan kedua pada pukul 13.00-14.00, dan terakhir setelah acara "Syukuran Rakyat" selesai pada pukul 22.00 WIB.

Pihaknya juga mengerahkan mobil penyuluhan masyarakat untuk mengingatkan warga membuang sampah pada tempatnya. Terutama di sepanjang Jalan Sudirman-Thamrin dimana tersedia makanan gratis, seperti bakso dan mie ayam.

Dia mengimbau para pedagang yang memberikan makan gratis kepada warga untuk turut menjaga kebersihan. "Mereka akan kami berikan kantong sampah. Kami sediakan 3.000 kantong sampah," katanya.

 
Dinas Kebersihan, lanjut dia, juga akan memasang tempat sampah di lokasi perayaan pelantikan Jokowi-JK. "Sepanjang Jalan Sudirman –Thamrin sebenarnya sudah terpasang tempat-tempat sampah. Tapi kami perbanyak, terutama di setiap kursi taman dan halte," kata Tyas.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Ketum PITI Diperiksa Polisi Terkait Laporan Terhadap Pendeta Gilbert

Megapolitan
Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Lurah di Kalideres Tak Masalah jika Digugat soal Penonaktifan Ketua RW, Yakin Keputusannya Tepat

Megapolitan
Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Polisi Selidiki Kepemilikan Pelat Putih Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ

Megapolitan
Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Hanya 1 Kader Daftar Pilkada Bogor, PKB: Khawatir Demokrasi Rusak seperti Pemilu

Megapolitan
Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Pemkot Tangsel Bakal Evaluasi Ketua RT-RW Imbas Pengeroyokan Mahasiswa

Megapolitan
Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Meski Tersangka Sudah Ditetapkan, Polisi Sebut Penyidikan Kasus Tewasnya Taruna STIP Belum Final

Megapolitan
Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, 'Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan'

Mengingat Lagi Pesan yang Ada di STIP, "Sekolah Ini Akan Ditutup Jika Terjadi Kekerasan"

Megapolitan
Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Pecat Ketua RW di Kalideres, Lurah Sebut karena Suka Gonta-ganti Pengurus Tanpa Izin

Megapolitan
Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke 'Call Center' dan Medsos

Sopir JakLingko Ugal-ugalan, Penumpang Bisa Melapor ke "Call Center" dan Medsos

Megapolitan
Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Penjelasan Polisi Soal Mobil Dinas Polda Jabar yang Kecelakaan di Tol MBZ Berubah Jadi Pelat Putih

Megapolitan
Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Cerita Warga soal Tanah di Perumahan New Anggrek 2 GDC Depok yang Longsor Tiap Hujan

Megapolitan
Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Pemecatan Ketua RW di Kalideres Bukan Soal Penggelapan Dana, Lurah: Dia Melanggar Etika

Megapolitan
Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Kecelakaan yang Libatkan Mobil Dinas Polda Jabar di Tol MBZ Diselesaikan secara Kekeluargaan

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Kronologi 4 Warga Keroyok Mahasiswa yang Beribadah di Kontrakan Tangsel

Megapolitan
Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Viral Video Pelecehan Payudara Siswi SMP di Bogor, Pelaku Diduga ODGJ

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com