Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Datang, Sampah Kali Mookervart Langsung Dibersihkan

Kompas.com - 09/04/2015, 09:53 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama melakukan tinjauan di Kali Mookervart, Cengkareng, Jakarta Barat, Kamis (9/4/2015) pagi ini. Basuki tiba di lokasi sekitar pukul 08.10 WIB.

Di sana, Wali Kota Jakarta Barat Anas Effendi, Koordinator Program Normalisasi Kali Jakarta Heryanto, Kepala Satpol PP DKI Kukuh Hadi Santoso, dan Asisten Sekda Bidang Pemerintahan DKI Bambang Sugiyono sudah menunggu kedatangan Basuki.

Ketika Basuki datang, dua orang pekerja langsung diarahkan untuk membersihkan sampah di Kali Mookervart. Mereka terlihat mengambil sampah, yang kebanyakan sampah plastik, dengan menggunakan pengangkut berwarna oranye. Padahal, sebelum Basuki datang, sampah-sampah belum dibersihkan dan banyak yang mengambang. Tak hanya sampah, air Kali Mookervart pun terlihat berwarna hitam kental. 

Saat meninjau, Basuki terlihat dengan saksama memperhatikan proyek pembangunan jalan inspeksi dan normalisasi Kali Moorkervart. Kehadiran Basuki sempat membuat arus lalu lintas di Jalan Daan Mogot Raya terhambat. Hal ini disebabkan Suku Dinas Perhubungan dan Transportasi (Sudinhubtrans) Jakarta Barat serta pengawalnya menahan laju kendaraan untuk memberi akses kepada Basuki.

Mobil dinas Basuki terlihat masih terparkir di jalan sempit yang juga menyebabkan kemacetan panjang. Klakson motor dan mobil "bersahutan" karena kemacetan ini. Melihat kondisi itu, Basuki sempat memarahi pengawal pribadinya yang menutup jalan. 

"Kan sudah saya bilang jangan nutup jalan. Lihat enggak orang-orang mau kerja itu," kata Basuki dengan nada tinggi ke salah satu pengawal pribadinya.

Pengawal tersebut langsung menginstruksikan untuk membuka jalan. Setelah dibuka, arus lalu lintas kembali lancar seperti semula. Hingga pukul 09.20 WIB, Basuki masih melakukan tinjauannya di Kali Mookervart.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan Bagi Jukir Liar

Pengamat Nilai Pemprov DKI Tak Perlu Beri Pekerjaan Bagi Jukir Liar

Megapolitan
Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca Lebaran

Disdukcapil DKI Catat 7.243 Pendatang Tiba di Jakarta Pasca Lebaran

Megapolitan
Oknum Diduga Terima Setoran dari 'Pak Ogah' di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Oknum Diduga Terima Setoran dari "Pak Ogah" di Persimpangan Cakung-Cilincing, Polisi Janji Tindak Tegas

Megapolitan
Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Polisi: 12 Orang yang Ditangkap Edarkan Narkoba Pakai Kapal Laut dari Aceh hingga ke Batam

Megapolitan
Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Ragam Respons Jukir Liar Saat Ditertibkan, Ada yang Pasrah dan Mengaku Setor ke Ormas

Megapolitan
Siang Ini, Kondisi Lalu Lintas di Sekitar Pelabuhan Tanjung Priok Tak Lagi Macet

Siang Ini, Kondisi Lalu Lintas di Sekitar Pelabuhan Tanjung Priok Tak Lagi Macet

Megapolitan
Cara Lihat Live Tracking Bus Transjakarta di Google Maps

Cara Lihat Live Tracking Bus Transjakarta di Google Maps

Megapolitan
Larangan 'Study Tour' ke Luar Kota Berisiko Tinggi, Tuai Pro Kontra Orangtua Murid

Larangan "Study Tour" ke Luar Kota Berisiko Tinggi, Tuai Pro Kontra Orangtua Murid

Megapolitan
Dalam 5 Bulan, Polisi Sita 49,8 Kg Sabu dari 12 Tersangka

Dalam 5 Bulan, Polisi Sita 49,8 Kg Sabu dari 12 Tersangka

Megapolitan
Casis Bintara Jadi Korban Begal di Kebon Jeruk, Jari Kelingkingnya Nyaris Putus

Casis Bintara Jadi Korban Begal di Kebon Jeruk, Jari Kelingkingnya Nyaris Putus

Megapolitan
Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Keluarga Korban Kecelakaan Siswa SMK Lingga Kencana Berencana Bawa Kasus Donasi Palsu ke Polisi

Megapolitan
Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Gagal Tes dan Terluka karena Begal, Casis Bintara Ini Tes Ulang Tahun Depan

Megapolitan
Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Indra Mau Tak Mau Jadi Jukir Liar, Tak Tamat SMP dan Pernah Tertipu Lowongan Kerja

Megapolitan
Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Casis Bintara Dibegal Saat Berangkat Psikotes, Sempat Duel hingga Dibacok di Tangan dan Kaki

Megapolitan
Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Potensi Konflik Horizontal di Pilkada Bogor, Bawaslu: Kerawanan Lebih Tinggi dari Pemilu

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com