Menurut Tati, terkait kondisi korban, tim dokter yang berwenang memberikan keterangan. "Nanti sama dokter saja keterangan resminya ya," tuturnya.
Pantauan Kompas.com, puluhan anggota keluarga korban berkerumun di sekitar papan tulis berukuran 40 cm x 80 cm. Pada bagian atas papan tulis terdapat tulisan "Daftar korban kebakaran Bekasi".
Beberapa di antara mereka datang untuk memastikan nasib anggota keluarga.
"Saya cuma mau tahu kondisi adik saya. Namanya Sugeng Riono (21)," kata kakak korban, Asriati (35).
Seperti diketahui, kebakaran tersebut diduga akibat kebocoran gas di ruang produksi. Akibatnya, bangunan di ruang produksi hancur total dan menewaskan lima orang pekerja. Sementara itu, lebih dari 50 pekerja lainnya mengalami luka bakar serius di sekujur tubuh dan wajahnya.
Saat ini, polisi membuka posko ante mortem di Polres Bekasi Kabupaten.