Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PM Australia Tinggalkan Tanah Abang, Jokowi Berfoto Bareng Warga

Kompas.com - 12/11/2015, 17:36 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Presiden RI Joko Widodo melayani permintaan foto bersama dengan warga di Pasar Tanah Abang, Blok A, Kamis (12/11/2015).

Sesi foto tersebut dilakukan setelah PM Australia Malcolm Turnbull meninggalkan Pasar Tanah Abang.

[Baca: "Blusukan" ke Tanah Abang, PM Australia Pamer Foto "Selfie" bareng Jokowi di Twitter]

"Mau foto dong, Pak," ujar salah seorang warga.

"Mau foto? Ayo," jawab Jokowi.

Warga langsung antusias ketika Jokowi mau diajak berfoto bersama.

[Baca: "Pak Jokowi Sekarang Sudah Ganteng dan Lebih Gemuk"]

Satu per satu, warga langsung menghampiri dan berdiri di samping Jokowi untuk berfoto. Mereka berfoto secara bergantian dengan tertib.

Warga yang berada di barisan belakang langsung histeris dan berusaha mendekat Jokowi. Sebagian dari mereka kecewa karena tidak bisa mendekati Jokowi.

"Yah gak kebagian foto bareng dong," ujar mereka.

Setelah selesai berfoto beberapa kali, Jokowi masuk ke mobilnya sambil melambaikan tangan. Mobil Jokowi pun melaju meninggalkan Pasar Tanah Abang.

[Baca: Pengunjung Tanah Abang Tunda Pulang demi Lihat Jokowi]

Seakan tak rela, warga terus memanggil-manggil nama Jokowi. Semakin jauh mobil tersebut, kerumunan warga semakin berkurang.

Jokowi mengajak Turnbull untuk blusukan ke Pasar Tanah Abang, pusat perbelanjaan yang dibanggakan Jokowi sebagai pasar terbesar di Asia Tenggara.

Baik Jokowi maupun Turnbull sama-sama memakai pakaian jas lengkap dan juga dasi saat menembus ratusan warga Jakarta yang memenuhi Pasar Tanah Abang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Usahanya Ditutup Paksa, Pemilik Restoran di Kebon Jeruk Bakal Tempuh Jalur Hukum jika Upaya Mediasi Gagal

Megapolitan
Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Aktor Utama Pabrik Narkoba di Bogor Masih Buron, Polisi: Sampai Lubang Semut Pun Kami Cari

Megapolitan
Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Polisi Amankan 8 Orang Terkait Kasus Pembacokan Remaja di Depok, 4 Ditetapkan Tersangka

Megapolitan
Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Bukan Melompat, Disdik DKI Sebut Siswa SMP Jaksel Terpeleset dari Lantai 3

Megapolitan
Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Insiden Siswa SMP Lompat dari Lantai 3, KPAI Minta Disdik DKI Pasang Sarana Keselamatan di Sekolah

Megapolitan
3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

3 Saksi Diperiksa Polisi dalam Kasus Dugaan Penistaan Agama yang Jerat Pejabat Kemenhub

Megapolitan
Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Seorang Pria Tewas Tertabrak Kereta di Matraman

Megapolitan
Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Disdik DKI Bantah Siswa di Jaksel Lompat dari Lantai 3 Gedung Sekolah karena Dirundung

Megapolitan
BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

BNN Masih Koordinasi dengan Filipina Soal Penjemputan Gembong Narkoba Johan Gregor Hass

Megapolitan
Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Polisi Minta Keterangan MUI, GBI, dan Kemenag Terkait Kasus Dugaan Penistaan Agama Pendeta Gilbert

Megapolitan
Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Walkot Depok: Bukan Cuma Spanduk Supian Suri yang Kami Copot...

Megapolitan
Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Satpol PP Copot Spanduk Supian Suri, Walkot Depok: Demi Allah, Saya Enggak Nyuruh

Megapolitan
Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Polisi Bakal Panggil Indonesia Flying Club untuk Mengetahui Penyebab Jatuhnya Pesawat di BSD

Megapolitan
Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Siswi SLB di Jakbar Dicabuli hingga Hamil, KPAI Siapkan Juru Bahasa Isyarat dan Pendampingan

Megapolitan
Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Ada Pembangunan Saluran Penghubung di Jalan Raya Bogor, Rekayasa Lalu Lintas Diterapkan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com