Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lion Air Sebut Pegawainya Luka Parah Usai Terlibat Kecelakaan Mobil Anak Rano Karno

Kompas.com - 11/03/2016, 19:57 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

TANGERANG, KOMPAS.com — Salah satu korban tabrakan mobil Raka Widyarma, Rastu Anggoro, dikatakan oleh pihak Lion Air mengalami luka yang cukup parah.

Usai ditabrak oleh mobil Raka, Honda HRV B 1776 SGM, pegawai Lion Air di Bandara Soekarno-Hatta itu masih dirawat sampai hari ini di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kabupaten Tangerang.

"Yang bersangkutan patah (tulang) pinggul. Sebenarnya, lukanya masih banyak, banyak banget, cuma saya enggak pegang datanya. Nanti sama staf saya," kata Direktur Operasional Lion Air Daniel Putut Adi Kuncoro saat dihubungi Kompas.com, Jumat (11/3/2016) malam.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Kompas.com, saat Rastu ditabrak mobil Raka, dia sempat muntah-muntah di tempat.

Adapun sepeda motor milik Rastu yang ditabrak, yaitu Yamaha Vixion B 6575 GOJ, menabrak bagian belakang taksi yang dikendarai Wawan Sijaiman. Sementara itu, mobil taksi itu tertabrak mobil Raka yang gagal menyalip dari arah berlawanan.

Andri Donnal Putera (Sumber: istimewa) Tampak sepeda motor dan taksi Blue Bird yang terlibat kecelakaan dengan mobil milik putra Gubernur Banten Rano Karno, Raka Widyarma, di Jalan Perimeter Utara Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Rabu (9/3/2016).

Akibat hantaman tersebut, sepeda motor Rastu rusak parah. Kerusakan terdapat di bagian roda depan hingga rangka bagian depan sepeda motor. Hanya bagian bodi dan roda belakang yang masih terlihat dari sepeda motor itu.

Sebelumnya, Kasat Lantas Polresta Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Mochamad Salim Margie mengatakan, korban tabrakan tidak ada yang terluka. Dia juga menekankan, kecelakaan tersebut merupakan kecelakaan yang biasa-biasa saja.

"Kecelakaan biasa itu. Korban tidak ada luka-luka," ujar Salim kepada Kompas.com di kantornya, siang tadi. (Baca: Kata Ibunya, Raka Bukan Pengemudi Mobil Saat Kecelakaan)

Bahkan, Kapolresta Bandara Soekarno-Hatta Komisaris Besar Roycke Harry Langie pada Kamis (10/3/2016) mengatakan, tidak ada korban dalam kecelakaan yang melibatkan Raka.

"Itu cuma kecelakaan biasa. Tidak ada korban, cuma senggolan," sebut Roycke kepada pewarta.

Kompas TV Anak Rano Karno Terlibat Tabrak Lari
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suasana Haru Iringi Keberangkatan Jemaah Haji di Kota Bogor

Suasana Haru Iringi Keberangkatan Jemaah Haji di Kota Bogor

Megapolitan
Sudah Dievakuasi, Bangkai Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Dibawa ke Bandara Pondok Cabe

Sudah Dievakuasi, Bangkai Pesawat Latih yang Jatuh di BSD Dibawa ke Bandara Pondok Cabe

Megapolitan
Tiga Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Dibawa Pulang Keluarga dari RS Polri

Tiga Jenazah Korban Pesawat Jatuh Telah Dibawa Pulang Keluarga dari RS Polri

Megapolitan
Marak Kasus Curanmor di Tanjung Priok, Polisi Imbau Masyarakat Kunci Ganda Kendaraan

Marak Kasus Curanmor di Tanjung Priok, Polisi Imbau Masyarakat Kunci Ganda Kendaraan

Megapolitan
'Berkah' di Balik Sumpeknya Macet Jakarta, Jambret Pun Terjebak Tak Bisa Kabur

"Berkah" di Balik Sumpeknya Macet Jakarta, Jambret Pun Terjebak Tak Bisa Kabur

Megapolitan
Ibu di Tanjung Priok Dikira Penculik, Ternyata Ingin Cari Anak Kandung yang Lama Terpisah

Ibu di Tanjung Priok Dikira Penculik, Ternyata Ingin Cari Anak Kandung yang Lama Terpisah

Megapolitan
Dituduh Ingin Culik Anak, Seorang Ibu di Tanjung Priok Diamuk Warga

Dituduh Ingin Culik Anak, Seorang Ibu di Tanjung Priok Diamuk Warga

Megapolitan
KNKT Bakal Cek Percakapan Menara Pengawas dan Pilot Pesawat yang Jatuh di BSD

KNKT Bakal Cek Percakapan Menara Pengawas dan Pilot Pesawat yang Jatuh di BSD

Megapolitan
Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Mekanisme Pendaftaran PPDB di Jakarta 2024 dan Cara Pengajuan Akunnya

Megapolitan
Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Cerita Saksi Mata Jatuhnya Pesawat di BSD, Sempat Berputar-putar, Tabrak Pohon lalu Menghantam Tanah

Megapolitan
Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Jadwal dan Lokasi Samsat Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Daftar Lokasi SIM Keliling di Jakarta 20 Mei 2024

Megapolitan
Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Modus Maling Motor di Jakut, Cegat Korban di Tengah Jalan dan Tuduh Tusuk Orang

Megapolitan
Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan 'Mayday!' lalu Hilang Kontak

Detik-detik Terjatuhnya Pesawat Latih di BSD, Pilot Serukan "Mayday!" lalu Hilang Kontak

Megapolitan
Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Saksi Sebut Satu Korban Pesawat Jatuh di BSD Sempat Minta Tolong Sebelum Tewas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com