Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Rumah Lembang" Jadi Tempat "Netral" Para Pendukung Ahok Bertemu

Kompas.com - 22/09/2016, 20:09 WIB
Robertus Belarminus

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Tim Pemenangan Ahok, Amalia Ayuningtyas, menyatakan "Rumah Lembang" di Menteng, Jakarta Pusat, akan jadi tempat netral untuk bertemunya para pendukung Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok dan Djarot Saiful Hidayat yang berasal dari berbagai partai politik dan unsur relawan.

Ke depan, kata Amalia, lokasi itu akan menjadi tempat para pendukung Ahok-Djarot dari unsur  partai politik, tim sukses, dan relawan bertemu untuk melakukan koordinasi bagi pemenangan Ahok-Djarot dalam Pilkada DKI Jakarta 2017.

"Yang jelas peruntukan Rumah Lembang itu akan jadi titik netral untuk saling koordinasi, akan jadi tempat tim sukses beroperasi, terus tempat koordinasi antar relawan dengan timses, atau relawan dengan parpol, kami akan ke Rumah Lembang," kata Amalia, saat dihubungi Kompas.com, Kamis (22/9/2016).

Salah satu pendiri Teman Ahok itu menyatakan, untuk Teman Ahok misalnya, pusat kegiatan kelompok relawan itu bukan di Rumah Lembang tetapi di Pejaten, Jakarta Selatan. Ia pun memperkirakan relawan, tim sukses, atau partai politik juga akan punya tempat masing-masing.

"Rumah Lembang itu akan difungsikan sebagai tempat koordinasi saja," kata Amalia.

Meski demikian, kegiatan tetap akan ada di Rumah Lembang.

"Tetap ada kegiatan (di sana). Kalau nanya nanti akan ada kegiatan apa aja, sejauh ini sih kami belum bisa buka soal agenda. Tetapi yang jelas peruntukan Rumah Lembang itu akan jadi titik netral untuk saling koordinasi," kata dia.

Saat disambangi siang tadi, Rumah Lembang tampak sepi. Rumah tersebut sebelumnya disebut akan jadi tempat konsolidasi dan pemenangan Ahok.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tak Sadar Jarinya Digigit Sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit Sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Kronologi Pria di Pondok Aren Gigit Jari Rekannya hingga Putus, Kesal Teman Korban Ikut Memarkirkan Kendaraan

Megapolitan
Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Syarat Maju Pilkada DKI Jalur Independen: KTP dan Pernyataan Dukungan Warga

Megapolitan
17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

17 Kambing Milik Warga Depok Dicuri, Hanya Sisakan Jeroan di Kandang

Megapolitan
Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Pintu Rumah Tak Dikunci, Motor Warga di Sunter Dicuri Maling

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com