Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi: Isu Tentara Asal China yang Datang ke Bandara Soekarno-Hatta Itu "Hoax"

Kompas.com - 31/10/2016, 18:54 WIB
Tim Cek Fakta

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Polisi memastikan bahwa informasi mengenai kedatangan puluhan WNA yang disebut sebagai tentara asal China ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat (28/10/2016) adalah hoax.

Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Awi Setiyono mengatakan, pihaknya langsung mendatangi Bandara Soekarno-Hatta untuk memastikan informasi tersebut. Namun, pihaknya tidak menemukan adanya tentara asal China yang dimaksud.

"Itu hoax, Kapolres Bandara langsung mengecek informasi itu, dan tidak ada," ujar Awi di Mapolda Metro Jaya, Senin (31/10/2016).

Awi menjelaskan, pihaknya hanya menemukan adanya WNA asal China yang hendak bekerja di sebuah perusahaan tambang di Kendari, Sulawesi Tenggara.

"Katanya kemarin di bandara ada banyak tentara China, ternyata itu pekerja untuk di Kendari, pekerja resmi di sana, pekerja tambang," ucapnya.

Sebelumnya, beredar kabar bahwa telah datang puluhan tentara asal China ke Indonesia. Mereka tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada Jumat (28/10/2016 malam.

Berikut isi pesan berantai yang dimaksud:

Hari jumat tgl 28 oktober 2016 Pkl 20.15 WIB bertempat di kedatangan Terminal.2. D Gate.3 Bandara Internasional Soekarno Hatta telah lending pesawat Cathay Pasifik no penerbangan CX 719 dari Hongkong membawa sebanyak 500 orang dari Cina hal hal yang dapat di laporkan sebagai berikut:

1).Pada pukul 20.15 WiB pesawat Cathay Pasifik CX 719 lending di Gate 3 Terminal.2D Bandara Internasional Soekarno Hatta.

2).Pada pukul 21.30 WIB rombongan meninggalkan Bandara menggunakan Bus Lion Airlines dengan plat form nomor B 7026 PJA menuju hotel POP ..dan rencan besok pagi akan ditempatkan di jakarta di perusahaan perusahaan milik China.

3). Penampilan para WNA china tersebut mayoritas bertubuh tegap dan berambut cepak dan didapatkan info mereka pura jadi pekerja bekerja untuk proyek pembangunan pembangkit listrik

Kompas TV 17 WNA Ditangkap di Bandara Soetta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Polisi Dalami Peran Belasan Saksi Dalam Kasus Tewasnya Taruna STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Kepada Kapolres Jaktim, Warga Klender Keluhkan Aksi Lempar Petasan dan Tawuran

Megapolitan
Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Belasan Taruna Jadi Saksi dalam Prarekonstruksi Kasus Tewasnya Junior STIP

Megapolitan
Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Polisi Tangkap Lebih dari 1 Orang Terkait Pengeroyokan Mahasiswa di Tangsel

Megapolitan
RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

RTH Tubagus Angke Dirapikan, Pedagang Minuman Harap Bisa Tetap Mangkal

Megapolitan
Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Prarekonstruksi Kasus Penganiayaan Taruna STIP Digelar hingga 4 Jam

Megapolitan
Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Masih Bonyok, Maling Motor di Tebet Belum Bisa Diperiksa Polisi

Megapolitan
Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Cegah Prostitusi, RTH Tubagus Angke Kini Dipasangi Lampu Sorot

Megapolitan
Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Balita yang Jasadnya Ditemukan di Selokan Matraman Tewas karena Terperosok dan Terbawa Arus

Megapolitan
PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

PDI-P Buka Penjaringan Cagub dan Cawagub Jakarta hingga 20 Mei 2024

Megapolitan
Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Kuota Haji Kota Tangsel Capai 1.242 Jemaah, Pemberangkatan Dibagi 2 Gelombang

Megapolitan
Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Paniknya Mahasiswa di Tangsel, Kontrakan Digeruduk Warga saat Sedang Beribadah

Megapolitan
Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Jasad Balita Tersangkut di Selokan Matraman, Orangtua Sempat Lapor Kehilangan

Megapolitan
Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Jasad Balita di Matraman Ditemukan Warga Saat Bersihkan Selokan, Ternyata Sudah 3 Hari Hilang

Megapolitan
Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Polisi Ungkap Penyebab Mahasiswa di Tangsel Bertikai dengan Warga Saat Beribadah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com