Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WN China yang Ditemukan Tewas di Apartemen Diduga Bunuh Diri

Kompas.com - 15/11/2016, 18:41 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Seorang warga negara China berinisial WCM ditemukan tewas di kamar mandi sebuah apartemen di Setiabudi, Jakarta Selatan, Selasa (15/11/2016).

Polisi menduga WCM tewas karena bunuh diri.

"Pada tangan sebelah kiri korban terlihat bekas sayatan benda tajam, tepatnya pada urat nadinya dan luka sayatan pada dada sebelah kiri. Jadi kemungkinan bunuh diri, tetapi tunggu hasil otopsi untuk memastiakannya," ujar Kasat Reskrim Polres Metro Jakarta Selatan AKBP Eko Hadi Santoso dalam pesan singkatnya, Selasa (15/11/2016).

(Baca juga: WN China Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Apartemen)

Eko menyampaikan, jenazah WCM pertama kali ditemukan oleh petugas kebersihan apartemen tersebut.

Sekitar pukul 10.20 WIB, petugas itu masuk ke kamar korban untuk membersihkan ruangan tersebut.

Setibanya di dalam kamar korban, petugas itu mendengar telepon genggam korban berdering. Namun, tidak ada yang merespon dering telepon genggam tersebut.

Petugas kebersihan itu kemudian mencari keberadaan korban dan melihat bercak darah di lantai kamar korban. 

"Kemudian saksi masuk ke kamar mandi dan melihat korban telanjang bulat di bathub dalam keadaan penuh luka dan bersimbah darah," ucap Eko.

(Baca juga: WN China Ini Gagal Bunuh Diri dari Lantai 8 Setelah Ditarik Polisi dengan Tali )

Melihat kejadian tersebut, petugas itu langsung memberi tahu supervisor apartement tersebut.

Kemudian, petugas kebersihan itu bersama supervisor-nyamelaporkan kejadian tersebut ke Polsek Setiabudi.

"Berdasarkan keterangan staf korban, korban mengeluh sakit di dada dan sudah berobat ke China yetapi masih merasakan sakit. Selain itu korban juga mendapatkan pressure dalam pekerjaannya," kata Eko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Daftar Stasiun di Jakarta yang Layani Pembatalan Tiket Kereta Api

Megapolitan
Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Kasus Ibu di Tangsel Lecehkan Anaknya, Keluarga Suami Mengaku Dapat Ancaman

Megapolitan
Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Sepakat Damai, Eks Warga Kampung Bayam Bersedia Direlokasi ke Rusun Nagrak

Megapolitan
Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Tiga Pemuda Jadi Tersangka Pembacokan Polisi di Kembangan

Megapolitan
Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Jadwal Konser Musik Jakarta Fair 2024

Megapolitan
Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Puluhan Warga di Bogor Diduga Keracunan, 1 Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Polisi Tangkap 5 Tersangka Pemalsu Dollar AS, Satu Pelaku WNA

Megapolitan
Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Deklarasi Jadi Cawalkot Depok, Supian Suri Ingin Berikan Kebijakan yang Baik untuk Warga

Megapolitan
Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Mediasi Berhasil, Eks Warga Kampung Bayam dan Jakpro Sepakat Berdamai

Megapolitan
Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Polisi Minta Video Ibu Cabuli Anak Tak Disebar Lagi, Penyebar Bisa Kena UU ITE

Megapolitan
Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Kronologi Polisi Dibacok Saat Bubarkan Remaja yang Hendak Tawuran

Megapolitan
Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Panitia HUT Ke-79 RI Siapkan 2 Skenario, Heru Budi: Di Jakarta dan IKN

Megapolitan
Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Berkenalan Lewat Aplikasi Kencan, Seorang Wanita di Jaksel Jadi Korban Penipuan Rp 107 Juta

Megapolitan
Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Deklarasi Maju Sebagai Cawalkot, Supian Suri Cuti dari Sekda Depok

Megapolitan
Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Kondisi Terkini Anak Korban Pencabulan Ibu Kandung, Biddokkes Polda Metro: Psikologis Nampaknya Normal

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com