Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yusril Dukung Ahok agar Tetap Maju Pilkada DKI

Kompas.com - 27/11/2016, 15:31 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendiri Partai Bulan Bintang (PBB) Yusril Ihza Mahendra menyatakan mendukung calon gubernur nomor dua, Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok, untuk terus maju pada pemilihan kepala daerah DKI Jakarta 2017. Walaupun saat ini Ahok berstatus tersangka dalam kasus dugaan penistaan agama.

"Saya dukung beliau tetap maju. Walau status tersangka beliau tetap bisa maju," kata Yusril saat menghadiri acara Pagelaran Adat dan Seni Budaya Masyarakat Bangka Belitung Tahun 2016 di Anjungan Bangka Belitung, TMII, Jakarta Timur, Minggu (27/11/2016).

Ahok juga hadir dalam acara yang diadakan dalam rangka HUT Provinsi Bangka Belitung itu.

Beberapa bulan silam, Yusril pernah menyatakan niatnya maju di Pilkada DKI 2017. Namun, keinginannya itu kandas saat tak ada partai politik yang menggandengnya.

Baik Yusril dan Ahok sama-sama berasal dari Pulau Belitung. Kondisi itulah yang diakui Yusril membuatnya tetap menganggap Ahok sebagai saudara.

"Walau kadang ada perbedaan, tapi perbedaan itu tidak mengurangi rasa persaudaraan kami sebagai orang sekampung," ujar Yusril.

Dalam acara Pagelaran Adat dan Seni Budaya Masyarakat Bangka Belitung yang diadakan di TMII, Yusril maupun Ahok duduk bersebelahan. Ahok datang mengenakan batik cokelat, sedangkan Yusril mengenakan baju teluk belanga.

Sepanjang acara, keduanya terlihat sempat berbincang satu sama lain.

Kompas TV Yusril Yakin Diusung Demokrat, PPP, dan PKB
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Polisi Tangkap DJ East Blake yang Diduga Sebar Video dan Foto Mesum Mantan Kekasih

Megapolitan
Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Pihak Keluarga Bakal Temui Ibu Pengemis Viral yang Paksa Orang Sedekah

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Pembunuh Wanita Dalam Koper Setubuhi Korban Sebelum Membunuhnya

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Dikenakan Pasal Pembunuhan Berencana

Megapolitan
Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Tak Sadar Jarinya Digigit sampai Putus, Satpam Gereja: Ada yang Bilang 'Itu Jarinya Buntung'

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Pembunuh Wanita Dalam Koper Jadi Tersangka, Dijerat Pasal Pembunuhan dan Curas

Megapolitan
Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Korban Duga Pelaku yang Gigit Jarinya hingga Putus di Bawah Pengaruh Alkohol

Megapolitan
Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Geng Motor Nekat Masuk 'Kandang Tentara' di Halim, Kena Gebuk Provost Lalu Diringkus Polisi

Megapolitan
Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Banyak Kondom Bekas Berserak, Satpol PP Jaga RTH Tubagus Angke

Megapolitan
Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Bukan Rebutan Lahan Parkir, Ini Penyebab Pria di Pondok Aren Gigit Jari Satpam Gereja hingga Putus

Megapolitan
PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

PN Jakbar Tunda Sidang Kasus Narkotika Ammar Zoni

Megapolitan
Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Pelaku dan Korban Pembunuhan Wanita Dalam Koper Kerja di Perusahaan yang Sama

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Curi Uang Rp 43 Juta Milik Perusahaan Tempat Korban Kerja

Megapolitan
Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Pengemis yang Videonya Viral karena Paksa Orang Sedekah Berkali-kali Minta Dipulangkan dari RSJ Bogor

Megapolitan
Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Mengaku Kerja di Minimarket, Pemuda Curi Uang Rp 43 Juta dari Brankas Toko

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com